Suara.com - Polisi mengamankan driver ojek online berinisial PS (27) pada Kamis (21/9/2017), sekitar jam 06.30 WIB. Sugianto diduga mengetahui kasus pembunuhan terhadap wanita muda bernama Dini Oktaviani (19) di kamar Apartemen Laguna Tower B, lantai 21, nomor 19, Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara, Selasa (19/9/2017), dini hari.
"Iya pelaku kami tangkap tadi pagi," kata Kasubdit Reserse Mobil Ditreskrimum Polda Metro Jaya Ajun Komisaris Besar Aris Supriyono kepada Suara.com.
PS diciduk ketika sedang berada di Pasar Anyar, Sawah Besar, Jakarta Pusat.
Untuk sekarang, Aris belum bisa menjelaskan secara rinci kronologis kasus pembunuhan tersebut.
"Besok nanti kami rilis," katanya.
Dini merupakan sales promotion girl di perusahaan produk kecantikan. Perempuan berusia 19 tahun itu ditemukan dalam keadaan membusuk di kamar.
"SPG kosmetik," kata Kepala Kepolisian Sektor Penjaringan Ajun Komisaris Besar Anwar Haidar.
Anwar mengatakan Dini sudah lama menyewa kamar Apartemen Laguna. Perempuan asal Bangka Belitung ini tinggal sendiri di sana.
"Sudah lama tinggal di apartemen, tapi dari mulai kapan saya nggak tahu, dia tinggal sendiri di situ," kata Anwar.
Baca Juga: Polisi dan Tentara Masih Jaga Ketat YLBHI
Dini dibunuh dengan cara dibekap menggunakan bantal. Hasil autopsi menunjukkan tanda-tanda kekerasan pada bagian leher korban.
"Ada garis di leher, diduga dibekap bantal," kata Anwar.
Berita Terkait
-
Kematian Kacab Bank: Polisi Tambah Pasal Pembunuhan, Tiga Anggota Kopassus Jadi Tersangka
-
Pertikaian Berdarah Gegerkan Condet, Satu Tewas Ditusuk di Leher
-
Misteri Kematian Brigadir Esco: Istri Jadi Tersangka, Benarkah Ada Perwira 'W' Terlibat?
-
Motif Pelaku Mutilasi Istri Pegawai Pajak Manokwari, Minta Tebusan ke Suami Korban Lewat IG
-
Nekat Mutilasi Istri Pegawai Pajak Demi Judi Online, Pelaku Terancam Hukuman Mati
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 10 Rekomendasi Skincare Wardah untuk Atasi Flek Hitam Usia 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Pandu Sjahrir Blak-blakan: Danantara Tak Bisa Jauh dari Politik!
Terkini
-
Wamendagri Wiyagus: Kemendagri Dukung Sinkronisasi Kebijakan Kependudukan Selaras Pembangunan
-
Dokter Tifa Usul Kasus Ijazah Jokowi Disetop, Sarankan Negara Biayai Perawatan Medis di Luar Negeri
-
Dana Riset-Tunjangan Kecil, Menteri Diktisaintek Minta Kampus Permudah Dosen Naik Pangkat
-
Habiburokhman 'Semprot' Balik Pengkritik KUHAP: Koalisi Pemalas, Gak Nonton Live Streaming
-
Warning Keras Pramono Anung ke 673 Kepsek Baru: Tak Ada Tempat untuk Bullying di Sekolah Jakarta!
-
Disentil Prabowo Gegara Siswa Turun ke Jalan, Pemkab Bantul Beri Penjelasan
-
Gebrakan Pramono Anung Lantik 2.700 Pejabat Baru DKI Dalam 2 Pekan, Akhiri Kekosongan Birokrasi
-
Pesan Menteri Brian ke Kampus: Jangan Hitungan Bantu Anak Tak Mampu, Tak akan Bangkrut!
-
Revisi UU Pemerintahan Aceh: DPR Desak Dana Otsus Permanen, Apa Respons Pemerintah?
-
DPR, Pemkot, dan DPRD Surabaya Satu Suara! Perjuangkan Hak Warga Atas Tanah Eigendom ke Jakarta