Sebuah video vulgar berupa iklan penawaran liburan penuh seks dan obat terlarang di sebuah pulau rahasia di Kolombia menghebohkan publik. Iklan beraroma prostitusi tersebut menawarkan sebuah liburan terbatas di pulau yang mereka namakan “pulau seks”.
Video yang disinyalir diproduksi Good Girls Company itu secara terang-terangan mempromosikan perjalanan wisata tiga hari (24-27 November) ke “pulau seks”, tempat yang disebut-sebut bisa ditempuh dalam waktu 30 menit dari Cartagena, Kolombia. Dalam video, digambarkan seorang lelaki berkepala plontos naik ke sebuah “yacht” yang penuh sesak dengan gadis-gadis bahenol berpakaian minim.
Dituliskan pula dengan teks di video tersebut, bahwa mereka hanya menyediakan 30 tiket untuk mengikuti “pengalaman pulau seks”. Dengan tiket tersebut, tiap pelancong berhak ditemani dua orang perempuan yang siap melayani mereka selama empat hari. Parahnya, mereka diperkenankan pula bertukar perempuan dengan pelancong lainnya.
Yang lebih gila, disebut pula dalam video tersebut, semua peserta perjalanan wisata, dipersilakan menggunakan obat-obatan terlarang. Bahkan, ada jaminan para perempuan sudah “drug friendly” alias tidak akan keberatan jika para pelancong memakai narkoba saat bersama dengan mereka.
Para lelaki yang berminat harus merogoh kocek hingga 5.000 Dolar AS, atau setara Rp67 juta untuk menebus satu tiket ke “surga dunia” itu. Namun, angka tersebut belum termasuk tiket pesawat ke Cartagena, Kolombia. Pihak penyelenggara hanya menjanjikan jemputan khusus pulang-pergi bagi para peserta dari Bandara Internasional Rafael Nunez, Cartagena.
Lansiran Nzherald, prostitusi bukanlah industri yang ilegal di Kolombia. Namun, aktivitas muncikari dilarang menurut hukum. Belum ada konfirmasi dari pihak penyelenggara terkait kemunculan promosi tersebut.
Berita Terkait
-
Memilukan, PSK yang Dibunuh di Sidrap Ternyata Diantar Suami Temui Pelaku Pembunuhan
-
Sebelum Ditusuk, PSK di Sidrap Sempat Gigit Tangan Pelaku dan Teriak Minta Tolong
-
Kronologi Klien MiChat di Sidrap Habisi Wanita Karena Ditolak Minta 'Jatah Kedua'
-
Mengerikan! Gerebek Remaja Tawuran, Polisi Klapanunggal Temukan Prostitusi Anak Sekolah
-
Gadis 15 Tahun di Jakbar Disekap Dijadikan LC hingga Hamil, Siapa Saja yang Terlibat?
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Tak Ada Tawar Menawar! Analis Sebut Reformasi Polri Mustahil Tanpa Ganti Kapolri
-
Menjelajahi Jantung Maluku: "Buru Expedition" Wanadri Ungkap Kekayaan Tersembunyi Pulau Buru
-
Polemik Ijazah Gibran Tak Substansial tapi Jadi Gaduh Politik
-
Klarifikasi Ijazah Gibran Penting agar Tidak Ulangi Kasus Jokowi
-
Menkeu Purbaya Ultimatum ke Pengelolaan Program Makan Gratis: Nggak Jalan, Kita Ambil Duitnya!
-
Eks Kapolri Tegaskan Polri di Bawah Presiden: Perspektif Historis dan Konstitusional
-
J Trust Bank Desak Crowde Lebih Kooperatif dan Selesaikan Kewajiban
-
KPK: Penyidikan Korupsi Haji Tidak Mengarah ke PBNU
-
Ancol Rencanakan Reklamasi 65 Hektare, Pastikan Tak Gunakan Dana APBD
-
Dirut PAM Jaya Jamin Investor Tak Bisa Paksa Naikkan Tarif Air Pasca-IPO