Suara.com - Trotoar di sepanjang Jalan A.M Sangaji, Petojo, Jakarta Pusat warna-warni. Trotoar sepanjang 1 km itu sengaja diwarnai.
Namun trotoar yang dicat berwarna-warni baru ada di bahu kanan jalan. Sementara baru kiri jalan masih dalam tahap pengerjaan trotoar.
Warga menyambut baik langkah Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dalam mempercantik dan memperindah trotoar. Ramdan (30) salah satu warga daerah Jalan A.M Sangaji mengaku senang kawasan jalan tersebut kini dipercantik meski belum sepenuhnya dipercantik.
"Senang lah, jadi kan kelihatannya jadi cantik dan indah dilihat. Kalau nggak berwarna jadi biasa saja," ujar Ramdan kepada Suara.com di Jalan A.M Sangaji, Jakarta, Rabu (11/10/2017).
Ia berharap dengan adanya trotoar warna-warni tersebut tidak ada lagi parkir sembarangan dan para pedagang kaki lima yang berjualan. Namun sejauh ini, kata Ramdan, memang sudah tidak ada para pedagang yang berjualan di trotoar.
Hanya saja masih ada para pengendara motor yang memarkirkan kendaraanya di trotoar itu.
"Semoga saja nggak ada lagi yang parkir dan jualan di sini. Kalau motor sih masih ada yang parkir tapi yang jualan sudah nggak ada yang berjualan di trotoar, kan sudah nggak boleh," kata dia.
Hal yang sama dikatakan Andri warga yang tinggal di kawasan Jalan A.M. Sangaji. Ia menyambut baik pengerjaan trotoar warna-warni di bawah kepemimpinan Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat. Namun ia menyayangkan pengerjaan trotoar baru dilakukan akhir-akhir ini.
"Bagus lah jadi cakep kan trotoarnya. Tapi kenapa nggak dari kemarin ya. Semoga semua trotoar di Jakarta dicat warna-warni semua," kata Andri.
Baca Juga: Lucunya, Ada Trotoar Warna-Warni di Petojo Jakarta
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
Terkini
-
KSAD Bongkar Ada Upaya Sabotase, Lepas Baut Jembatan Bailey di Wilayah Bencana
-
Lebih Rendah dari Bekasi dan Karawang, Buruh Desak Pramono Anung Revisi UMP Jakarta
-
Panglima TNI Respons Pengibaran Bendera GAM: Jangan Ganggu Pemulihan Bencana
-
Said Iqbal Protes Polisi Blokade Aksi Buruh ke Istana, Singgung Cara Militeristik
-
Setuju Bantuan Asing Masuk, Hasto: Kemanusiaan Bersifat Universal
-
Rakernas PDIP Januari 2026, Hasto: Lingkungan dan Moratorium Hutan Akan Dibahas
-
Kasus Izin Tambang Nikel Konawe Utara Dihentikan, Ini Penjelasan KPK
-
John Kenedy Apresiasi Normalisasi Sungai di Wilayah Bencana, Pemulihan Bisa Lebih Cepat
-
Presiden Buruh: Tidak Masuk Akal Jika Biaya Hidup di Jakarta Lebih Rendah dari Kabupaten Bekasi
-
Kronologi dan 6 Fakta Tenggelamnya Kapal KM Putri Sakinah di Labuan Bajo yang Menjadi Sorotan Dunia