Pekerja LRT memasang terpal plastik untuk menutup area bekas amblas di depan gedung Menara Saidah, Jalan MT. Haryono, Jakarta, Jumat (13/10).
Tanah di area tiang pancang proyek ligth rail transit, depan gedung Menara Saidah, Jalan M. T. Haryono, Pancoran, Jakarta Selatan, ambles, Kamis (14/10/2017), sore. Penyebabnya diduga karena air hujan.
"Mungkin kena hujan jadi longsor," kata Kapolsek Pancoran Komisaris M. Hari Agung Julianto, Jumat (13/10/2017).
Hari memastikan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
Hari memastikan tanah ambles tidak berdampak pada bangunan di sekitarnya.
"Longsor bukan gedungnya, bukan," katanya.
Manajer Konstruksi Sipil Divisi Konstruksi Departemen LRT Jabodebek Ery Satriadi menjelaskan tanah longsor terjadi ketika pekerja sedang mengerjakan pondasi tiang.
"Nggak akan longsor menaranya. Pondasi menaranya pondasi dalam. Itu lereng galian kita saja tergerus hujan karena spacenya sempit sekali," kata Ery.
Setelah itu, petugas segera membersihkan area dan kembali melakukan pengecoran pondasi.
"Jadi, harus pembersihan ulang lagi sebelum cor pondasi," kata dia.
"Mungkin kena hujan jadi longsor," kata Kapolsek Pancoran Komisaris M. Hari Agung Julianto, Jumat (13/10/2017).
Hari memastikan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
Hari memastikan tanah ambles tidak berdampak pada bangunan di sekitarnya.
"Longsor bukan gedungnya, bukan," katanya.
Manajer Konstruksi Sipil Divisi Konstruksi Departemen LRT Jabodebek Ery Satriadi menjelaskan tanah longsor terjadi ketika pekerja sedang mengerjakan pondasi tiang.
"Nggak akan longsor menaranya. Pondasi menaranya pondasi dalam. Itu lereng galian kita saja tergerus hujan karena spacenya sempit sekali," kata Ery.
Setelah itu, petugas segera membersihkan area dan kembali melakukan pengecoran pondasi.
"Jadi, harus pembersihan ulang lagi sebelum cor pondasi," kata dia.
Tag
Komentar
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Kehabisan Gas dan Bahan Baku, Dapur MBG Aceh Bertahan dengan Menu Lokal
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
Terkini
-
Kubu Roy Suryo Ungkap Detik-detik 'Penyusup' Kepergok Masuk Ruang Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi
-
Prabowo Kunjungan di Sumatra Barat, Tinjau Penanganan Bencana dan Pemulihan Infrastruktur
-
Viral Tumpukan Sampah Ciputat Akhirnya Diangkut, Pemkot Tangsel Siapkan Solusi PSEL
-
KPK Buka Peluang Periksa Istri Ridwan Kamil di Kasus Korupsi Bank BJB, Sebut Perceraian Tak Pengaruh
-
Membara Kala Basah, Kenapa Kebakaran di Jakarta Justru Meningkat Saat Hujan?
-
Keroyok 'Mata Elang' Hingga Tewas, Dua Polisi Dipecat, Empat Lainnya Demosi
-
Disebut-sebut di Sidang Korupsi Chromebook: Wali Kota Semarang Agustina: Saya Tak Terima Apa Pun
-
Kemenbud Resmi Tetapkan 85 Cagar Budaya Peringkat Nasional, Total Jadi 313
-
Bukan Sekadar Viral: Kenapa Tabola Bale dan Tor Monitor Ketua Bisa Menguasai Dunia Maya?
-
Muncul SE Kudeta Gus Yahya dari Kursi Ketum PBNU, Wasekjen: Itu Cacat Hukum!