Suara.com - Daphne Caruana Galizia, jurnalis asal Malta yang ikut membongkar kasus pencucian uang banyak pejabat negara di dunia, atau lebih dikenal sebagai skandal ”Panama Papers”, tewas mengenaskan akibat dibom, Senin (16/10/2017).
Jurnalis berusia 53 tahun itu ditemukan tewas setelah mobil yang dikendarainya meledak akibat bom berkekuatan tinggi di Mosta, Malta.
Daphne di Malta dikenal sebagai jurnalis yang kritis melalui blognya: Running Commentary. Melalui blognya itu, ia kerap memublikasikan data dan informasi mengenai skandal sosok penting negerinya.
Bahkan, saking terkenalnya, blog Daphne menjadi rujukan utama warga mengenai pemberitaan ketimbang media-media massa arus utama.
”Ada penjahat di mana pun Anda melihat. Situasi ini benar-benar membuat putus asa,” tulis Daphne di blognya beberapa jam sebelum ia tewas.
Skandal korupsi terakhir yang ditulis Daphne adalah kasus pencucian uang melibatkan Perdana Menteri Malta Joseph Muscat.
Tak hanya Muscat, dalam artikelnya, Daphne menelisik adanya indikasi istri serta anak buah Muscat juga terkait skandal tersebut.
Muscat dan kroninya, dalam tulisan Daphne, diduga memegang saham sejumlah perusahaan lepas pantai di Panama. Tuduhan itu sudah terkonfirmasi dengan bantahan Muscat.
Sang PM sendiri mengecam aksi pengeboman terhadap Daphne. ”Ini adalah serangan barbar yang ingin membungkam kebebasan berekspresi,” tuturnya seperti dilansir Sydney Morning Herald.
Baca Juga: Sehari Dilantik, Anies-Sandi Sudah Didemo Pendukungnya Sendiri
”Aku mengakui, Daphne adalah pengkritik paling keras saya dalam politik maupun secara personal. Tapi, aku tak bisa membenarkan adanya serangan barbar terhadapnya,” klaim Muscat.
Ia menuturkan, telah meminta pemerintah Amerika Serikat dan FBI untuk membantu aparatnya membongkar kasus pengeboman tersebut.
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
- Kompetisi Menulis dari AXIS Belum Usai, Gemakan #SuaraParaJuara dan Dapatkan Hadiah
- Ini 5 Shio Paling Beruntung di Bulan Oktober 2025, Kamu Termasuk?
- Rumah Tangga Deddy Corbuzier dan Sabrina Diisukan Retak, Dulu Pacaran Diam-Diam Tanpa Restu Orangtua
Pilihan
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
-
Evakuasi Ponpes Al-Khoziny: Nihil Tanda Kehidupan, Alat Berat Dikerahkan Diirigi Tangis
-
Statistik Brutal Dean James: Bek Timnas Indonesia Jadi Pahlawan Go Ahead Eagles di Liga Europa
-
Harga Emas Antam Stagnan, Hari Ini Dibanderol Rp 2.235.000 per Gram
-
Poin-poin Utama UU BUMN: Resmi Disahkan DPR RI, Selamat Tinggal Kementerian BUMN
Terkini
-
Rocky Gerung: Isu Ijazah Palsu Jokowi Akan Terus Dibahas Sampai 2029
-
Korban Musala Ponpes Al Khoziny Ambruk Jadi 11 Orang, 54 Lainnya Masih Dicari
-
Sebut Tak Ada Lagi Tanda Kehidupan di Reruntuhan Musala Al Khoziny, Tim SAR Beralih ke Alat Berat
-
Revisi UU BUMN, KPK Tegaskan: Direksi dan Dewan Pengawas Wajib Lapor LHKPN
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
-
Cek Daftar Lengkap Kereta Jarak Jauh yang Berhenti di Stasiun Jatinegara Selama HUT ke-80 TNI
-
Santai, Menkum Tak Masalah SK PPP Kubu Mardiono Digugat Kubu Supratmanto, Mengapa?
-
Jenderal Bintang 2 Pengawal Pasukan Perdamaian, Ini Sosok Mayjen TNI Taufik Budi Santoso
-
Soal Tangkap dan Adili Jokowi, Rocky Gerung: Harus Ada Proses, Dimulai di DPR atau Meja Pengadilan
-
Khawatir Kekuatan Disalahgunakan? Pesan Prabowo ke TNI: Jangan Khianati Bangsa dan Rakyat!