Suara.com - Impian Michael van der Mark mencatat debut di ajang MotoGP akhirnya terwujud. Pebalap Belanda ini dipastikan menggantikan Jonas Folger (Monster Yamaha Tech 3) pada balapan di Sirkuit Sepang, Malaysia, 27-29 Oktober 2017.
Keputusan itu diambil tim satelit Yamaha tersebut menyusul kondisi kesehatan Folger yang belum pulih. Folger telah absen sejak dua seri sebelumnya.
Saat balapan di Sirkuit Motegi, Jepang, 15 Oktober lalu, posisi Folger digantikan Kohta Nozane. Sepekan kemudian di Phillip Island, Australia, giliran Broc Parkes yang dipercaya mengisi kursi yang ditinggalkan Folger.
"Saya sangat senang. Saya hampir saja punya kesempatan mengendarai motor MotoGP beberapa minggu lalu, tapi gagal," kata van der Mark, dikutip dari Crash, Rabu (25/10/2017).
"Lalu Herve (Poncharal, bos Monster Yamaha Tech 3) memanggil, meskipun saya punya jadwal yang sibuk, tapi saya tidak bisa menolak kesempatan ini," sambungnya.
"Untungnya, saya mengenal (karakater) Sepang, tapi para pebalap MotoGP telah banyak melakukan tes di Sepang tahun ini. Jadi, mereka pastinya bakal lebih cepat."
"Bagaimanapun juga, saya hanya ingin menikmati momen pekan ini, mencoba berkembang dan kita lihat saja bagaimana saya mengendarai (Yamaha) YZR-M1," pungkas pebalap Yamaha yang turun di ajang Superbike ini.
Foto: Valentino Rossi dan Michael van der Mark. [Instagram@michaelvdmark]
Baca Juga: Owi/Butet Incar Gelar Kedua di Ajang Berhadiah Rp4,4 M Ini
Sebelumnya, van der Mark diproyeksikan menggantikan Valentino Rossi saat balapan di Sirkuit Aragon, Spanyol, 24 September lalu.
Keputusan ini diambil tim pabrikan Yamaha, Movistar Yamaha, menyusul cedera patah kaki yang dialami Rossi saat latihan dengan motocross pada 31 Agustus lalu.
Namun, di luar dugaan, Rossi dinyatakan lolos tes medis pada balapan di Aragon, kendati masih menggunakan penyangga kaki dan tongkat untuk berjalan.
Alhasil, van der Mark pun harus menunda kesempatannya merasakan sensasi dan tensi panas balapan MotoGP.
Berita Terkait
-
Lengkap Sudah! Ini Susunan pembalap MotoGP 2026, Diogo Moreira Debut di Kelas Utama
-
Fabio Quartararo Masih Buta Soal Performa Mesin V4 Yamaha M1 2026
-
Francesco Bagnaia Dapat Feeling Positif di Valencia, Meski Hasil Musim 2025 Mengecewakan
-
5 Motor Paling Irit untuk Lawan Harga BBM Gila bagi Anak Muda dan Pekerja Cerdas
-
Suzuki Menggila! Setelah Satria Pro, Kini Siapkan Penantang Yamaha XMAX dan Honda Forza
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
Terkini
-
Grebek Jaringan Online Scam, Otoritas Myanmar Tangkap 48 WNI
-
Prabowo dan Dasco Bertemu di Istana: Bahas Kesejahteraan Ojol hingga Reforma Agraria
-
Bobby Nasution Tak Kunjung Diperiksa Kasus Korupsi Jalan, ICW Curiga KPK Masuk Angin
-
Kontroversi 41 Dapur MBG Milik Anak Pejabat di Makassar, Begini Respons Pimpinan BGN
-
Buntut Putusan MK, Polri Tarik Irjen Argo Yuwono dari Kementerian UMKM, Ratusan Pati Lain Menyusul?
-
Halim Kalla Diperiksa 9 Jam Terkait Korupsi PLTU Mangkrak Rp1,35 Triliun
-
Cegah Lonjakan Harga Jelang Nataru, Prabowo Minta Ganti Menu MBG dengan Daging dan Telur Puyuh
-
Cegah Inflasi Akibat MBG, Pemerintah Rencanakan Pembangunan Peternakan dan Lahan Pertanian Baru
-
Remaja Perempuan Usia 15-24 Tahun Paling Rentan Jadi Korban Kekerasan Digital, Kenapa?
-
Vonis Tiga Mantan Bos, Hakim Nyatakan Kerugian Kasus Korupsi ASDP Rp1,25 Triliun