Suara.com - Ketua Tim Sinkronisasi Anies-Sandi, Sudirman Said mengatakan pernyataan Wakil Presiden Jusuf Kalla tentang reklamasi sejalan dengan pemikiran Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno.
JK menyebut bahwa proyek pembangunan reklamasi teluk Jakarta tetap dilanjutkan untuk Pulau C dan D karena sudah tidak mungkin dibongkar.
"Jadi yang disampaikan Pak Wapres itu konsisten dengan yang ada di pikiran Pak Anies dan Bang Sandi," kata Sudirman Said di DPR, Jakarta, Kamis (2/11/2017).
Hal ini pula, kata Sudirman, yang merupakan hasil kajian kebijakan Anies-Sandi tentang reklamasi. Menimbang soal seluruh aspek, hukum, komersial, lingkungan, sampai kemanfaatan. Dan kedua, mencari jalan yang sudah terlanjur dibangun mempunyai manfaat.
Dia beranggapan, kalau dua pulau tadi dibongkar maka ongkosnya akan lebih besar. Belum lagi masalah lingkungan yang muncul dari pembongkaran pulau tersebut.
"Jadi asas manfaat harus ditegakkan mereferensikan kepada aturan yang berlaku," kata dia.
Karena pulau tadi tetap dibangun, Sudirman menegaskan supaya pemanfatan pulau tersebut harus merujuk kepada Undang-Undang Nomor 26 Tahun 2007 tentang penataan ruang, dan Undang-Undang Nomor 27 Tahun 2007 tentang pengelolaan wilayah pesisir dan pulau-pulau kecil.
"Pemanfaatan pulau-pulau kecil itu bagaiman? Harus dicek," kata mantan ESDM di era Presiden Joko Widodo ini.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
Terkini
-
800 Polantas Bakal Dikerahkan Blokade Sudirman-Thamrin di Malam Tahun Baru 2026
-
Kapuspen TNI: Pembubaran Massa di Aceh Persuasif dan Sesuai Hukum
-
Jangan Terjebak, Ini Skema Rekayasa Lalin Total di Sudirman-Thamrin Saat Malam Tahun Baru 2026
-
Viral Dosen UIM Makassar, Ludahi Kasir Perempuan Gegara Tak Terima Ditegur Serobot Antrean
-
Jadi Wilayah Paling Terdampak, Bantuan Akhirnya Tembus Dusun Pantai Tinjau Aceh Tamiang
-
Elite PBNU Sepakat Damai, Gus Ipul: Di NU Biasa Awalnya Gegeran, Akhirnya Gergeran
-
Ragunan Penuh Ribuan Pengunjung, Kapolda: 151 Polisi Disiagakan, Copet Nihil
-
Tolak UMP 2026, Buruh Bakal Gugat ke PTUN dan Kepung Istana
-
Kecelakan Hari Ini: Motor Kebut Tabrak Viar Pedagang Tahu Bulat di Kalimalang, Satu Pemuda Tewas
-
Buruh Tolak Keras UMP Jakarta 2026: Masa Gaji Bank di Sudirman Kalah dari Pabrik Panci Karawang