Suara.com - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menyatakan masih akan terus melanjutkan pekerjaan normalisasi terhadap sungai maupun kali yang ada di wilayah Ibu Kota.
"Sampai tahun 2018 mendatang, pekerjaan normalisasi sungai-sungai di Jakarta masih akan terus kami lanjutkan," kata Kepala Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI Teguh Hendarwan di Jakarta, Kamis (2/11/2017).
Menurut dia, pekerjaan normalisasi tersebut khususnya akan dilaksanakan untuk sungai-sungai yang juga sedang dinormalisasi oleh Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung Cisadane (BBWSCC).
"Terutama untuk sungai-sungai yang saat ini juga sedang dinormalisasi oleh BBWSCC itu lah yang akan kami kerjakan. Dengan begitu, diharapkan pekerjaan normalisasi bisa lebih cepat selesai," ujar Teguh.
Lebih lanjut, dia menuturkan instruksi untuk melanjutkan pekerjaan normalisasi sungai-sungai itu juga telah disampaikan secara langsung oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
"Pada prinsipnya, Pak Gubernur meminta supaya pekerjaan normalisasi sungai-sungai di Jakarta terus dilakukan. Oleh karena itu, kami akan melaksanakan sesuai dengan arahannya," tutur Teguh.
Dia mengungkapkan Gubernur DKI Jakarta juga telah menggelar pertemuan dengan pihak BBWSCC dan pekerjaan normalisasi tersebut akan difokuskan di tiga lokasi yang berbeda-beda.
"Ada tiga lokasi yang akan menjadi fokus pekerjaan normalisasi, antara lain di Ciliwung, Sunter dan Pesanggrahan. Pak Gubernur juga sudah membahasnya bersama dengan BBWSCC. Tinggal dikerjakan saja," ungkap Teguh. [Antara]
Baca Juga: Penetapan UMP DKI, Anies-Sandi Klaim Berpihak pada Kaum Lemah
Berita Terkait
-
PWNU DKI Ingatkan soal Transformasi PAM Jaya: Jangan Sampai Air Bersih Jadi Barang Dagangan
-
Heboh Video Jokowi Jadi Imam, Ahli Tajwid Sebut Kesalahan Ini Bisa Batalkan Salat
-
Nggak Perlu Lompat Pagar lagi, Kini di Stasiun Cikini Ada Pelican Crossing
-
Atasi BABS, Pemprov DKI Bangun Septic Tank Komunal dan Pasang Biopal di Permukiman Padat
-
CEK FAKTA: Anies Baswedan Siap Gantikan Prabowo Jadi Presiden, Heboh di Medsos!
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
Ratu Tisha Lengser: Apa yang Sebenarnya Terjadi di Balik Layar PSSI?
-
Istana Tanggapi Gerakan 'Stop Tot Tot Wuk Wuk' di Media Sosial: Presiden Aja Ikut Macet-macetan!
-
Emil Audero Jadi Kunci! Cremonese Bidik Jungkalkan Parma di Kandang
-
DPR Usul Ada Tax Amnesty Lagi, Menkeu Purbaya Tolak Mentah-mentah: Insentif Orang Ngibul!
Terkini
-
Viral! Wali Kota Jakarta Pusat Hampir Kena Tipu Modus Pemindahan KTP Elektronik ke KTP Digital
-
Cemburu Istri Dituduh Selingkuh, Terkuak Motif Pria di Cakung Bakar Rumah
-
Pemprov Sumut Beri SPP Gratis, Internet Gratis, Pelatihan Tenaga Pengajar
-
Daftar 17 Hari Libur Nasional 2026 Resmi Berdasarkan SKB 3 Menteri
-
Pendidikan Ketua PBNU Gus Fahrur, Sebut Food Tray MBG Mengandung Babi Boleh Dipakai setelah Dicuci
-
Cinta Segitiga Berujung Maut: Pemuda Cilincing Tewas Ditikam Pisau 30 Cm oleh Rival Asmara
-
Narasi Prabowo - Gibran Dua Periode Disorot: Orientasi Kekuasaan Jauh Lebih Dominan?
-
Imbas Pasutri di Cakung Ribut: Rumah Ludes Dibakar, Suami Dipenjara, Istri-Mertua Luka-luka!
-
Rocky Gerung Bongkar Borok Sistem Politik!
-
Wahyudin Moridu Ternyata Mabuk saat Ucap 'Mau Rampok Uang Negara', BK DPRD Gorontalo: Langgar Etik!