Suara.com - Fredrich Yunadi, pengacara Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto mengaku tak keberatan jika Polda Metro Jaya hendak memeriksa kliennya terkait insiden kecelakaan tunggal yang dialaminya.
"Saya rasa itu kan memang suatu kecelakaan atau peristiwa hukum yang harus ditaati. Bagaimana kronologis saya nggak tahu," kata Fredrich di RS Cipto Mangunkusumo Kencana, Jakarta Pusat, Minggu (19/11/2017)
Apabila Polda butuh keterangan dari dan Setnov tak keberatan diperiksa, Fredrich tidak ada masalah. Asalkan mempertimbangkan kondisi Setnov saat ini yang menurutnya masih belum stabil.
"Sejauh mana mereka perlu atau dari Polda datang ke sini memeriksa atau bagaimana, ya silahkan saja. Selama itu sesuai dengan UU pasti kita dukung. Tidak mungkin kalau kita tidak dukung," tutur Fredrich.
Termasuk juga KPK. Jika lembaga antirasuah ingin memeriksa Novanto terkait kasus korupsi KTP Elektronik, menurut Fredrich, harus disesuaikan dengan kondisi.
"Pemeriksaan hanya bisa dilakukan bila yang diperiksa, ditanya apakah saudara dalam keadaan sehat dan bersedia diperiksa? Nah, kalau yang diperiksa menjawab saya tak sehat, selesai, titik, tak bisa dilanjutkan. Begitu hukum acara kita dan itu harus diperhatikan, dihormati," kata Fredrich.
Novanto diketahui menjalani perawatan medis pasca insiden kecelakaan tunggal di Kawasan Permata Hijau, Jakarta Barat, Kamis (17/11/2017) malam. Sebelum insiden kecelakaan terjadi, Novanto tengah dalam pencarian tim penyidik KPK setelah gagal dijemput paksa pada Rabu (17/11/2017) malam.
Berita Terkait
Terpopuler
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Harga Emas Naik Berturut-turut! Antam Tembus Rp 2,399 Juta di Pegadaian, Rekor Tertinggi
-
Pihak Israel Klaim Kantongi Janji Pejabat Kemenpora untuk Datang ke Jakarta
-
Siapa Artem Dolgopyat? Pemimpin Atlet Israel yang Bakal Geruduk Jakarta
-
Seruan Menggetarkan Patrick Kluivert Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V60 Lite 4G vs vivo V60 Lite 5G, Kenali Apa Bedanya!
Terkini
-
Bongkar Fakta Kuota Khusus Travel 'Abal-abal', KPK Usut soal Ini ke Asosiasi Biro Haji
-
Dominasi Total! Jawa Barat Sapu Bersih Apresiasi Night Local Media Summit 2025
-
Skandal Haji Kemenag: Travel 'Gelap' Bisa Dapat Jatah Kuota Khusus, Gimana Skenarionya?
-
Kemenkes Percepat Sertifikat Higiene untuk SPPG, Cegah Risiko Keracunan MBG
-
KPK Cecar Kabiro Humas Kemnaker Soal Aliran Uang Hasil Pemerasan K3
-
Forum Debat Mahasiswa Semarang: Suarakan Kebijakan Publik dan Masa Depan Indonesia
-
Kuasa Hukum Beberkan Alasan: Penetapan Nadiem Makarim Sebagai Tersangka Dinilai Cacat Hukum
-
Dua Sekolah Internasional di Tangerang Selatan Dapat Teror Bom, Saat Dicek Ternyata Nihil
-
Tebuireng Disebut Jadi Contoh Bangunan Pesantren Ideal oleh Menteri PU
-
Biaya Hanya Rp 75 Ribu, Ini Daftar Lokasi SIM Keliling DKI Jakarta Hari Ini