Suara.com - Kementerian Perhubungan akan memberikan sanksi tegas terhadap pilot Lion Air yang kedapatan mengonsumsi narkoba.
"Saya prihatin akan kejadian itu, tentunya kita akan lakukan tindakan tegas," kata Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Selasa (5/12/2017).
Pilot Lion Air dengan inisial MS pada Senin malam (4/12/2017) diperiksa dan diduga sedang mengunakan narkoba saat dilakukan penggeledahan di kamar hotel tempat menginapnya di Kupang,NTT.
Humas Lion Air Ramaditya Handoko mengatakan pihaknya mengucapkan terima kasih kepada Badan Narkotika Nasional (BNN) dan pihak kepolisian yang terus melakukan pemberantasan pengedaran dan penggunaan narkoba.
"Kami sangat mendukung termasuk pemberantasan penggunaan di kalangan awak pesawat," katanya.
Dia mengatakan Manajemen Lion Air melakukan pengecekan kesehatan setiap awak pesawat setiap pagi pada penerbangan perdana mereka sesuai ketentuan.
Khusus untuk pilot juga dilakukan tes kesehatan setiap enam bulan .
Pilot senior Penerbang yang diduga tersebut adalah pilot senior yang telah bekerja di Lion Air sejak tahun 2014 dan mempunyai catatan kesehatan, serta sikap dan prilaku yang baik.
"Jika yang bersangkutan terbukti sebagai pengguna maka akan dikenakan sanksi sesuai dengan peraturan perusahaan termasuk pemberhentian sebagai pegawai," katanya.
Baca Juga: Pilot Lion Air Ditangkap saat Sedang Isap Sabu-sabu
Laporan Kepolisian, yakni pada Senin (4/12) pukul 21.10 Wita bertempat di Hotel T-More Kupang kamar nomor 205 telah terjadi pengerebekan/pengeledahan terhadap Maesa S pekerjaan kapten pilot Lion Air dengan Nomor ID : 140031 sebagai penguna/pemakai narkoba jenis sabu-Sabu yang dipimpin oleh Wakapolresta Kota Kupang.
Barang bukti yang diperoleh dari kamar 205, narkoba jenis sabu-sabu, bong atau alat hisap sabu-sabu, dua korek gas sebagai alat pembakar dan satu botol minuman beralkohol jenis whisky ( black label ).
Pada pukul 00.15 Wita kegiatan pengrebekan dan pengeledahan selesai kemudian pukul 00. 20 Wita, Maesa S beserta kru Lion air dibawa Ke Polresta Kota Kupang untuk diperiksa lebih lanjut.
Katpen pilot Maesa S dan kru yang semula akan menerbangkan pesawat Lion Air pada Selasa (5/12) dengan tujuan Surabaya harus digantikan karena masih menjalankan pemeriksaan di Polresta Kota Kupang. (Antara)
Berita Terkait
-
Kepala BNN Beberkan Ciri-Ciri Anak Pengguna Narkoba: Mata Merah hingga Pola Tidur Terbalik
-
Gubernur Bobby Nasution Beri Pesan ke Pendawa Indonesia: "Nek Wani Ojo Wedi-wedi" Berantas Narkoba
-
Raffi Ahmad Diisukan Jadi Menpora, Ingat Lagi Jejak Digitalnya Tersandung Kasus Narkoba
-
5 Buronan Kakap Sri Lanka Terciduk usai Ngumpet di Kebon Jeruk Jakbar, Kasus-kasusnya Ngeri!
-
Penggerebekan di Apartemen Kebon Jeruk, Buronan Narkoba dan Pelaku Kasus Pembunuhan Diciduk
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
DPR Usul Ada Tax Amnesty Lagi, Menkeu Purbaya Tolak Mentah-mentah: Insentif Orang Ngibul!
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
Terkini
-
RUU Perampasan Aset Mesti Dibahas Hati-hati, Pakar: Jangan untuk Menakut-nakuti Rakyat!
-
Ucapan Rampok Uang Negara Diusut BK, Nasib Wahyudin Moridu Ditentukan Senin Depan!
-
Survei: Mayoritas Ojol di Jabodetabek Pilih Potongan 20 Persen Asal Orderan Banyak!
-
Sambut Putusan MK, Kubu Mariyo: Kemenangan Ini Milik Seluruh Rakyat Papua!
-
Tak Ada Tawar Menawar! Analis Sebut Reformasi Polri Mustahil Tanpa Ganti Kapolri
-
Menjelajahi Jantung Maluku: "Buru Expedition" Wanadri Ungkap Kekayaan Tersembunyi Pulau Buru
-
Polemik Ijazah Gibran Tak Substansial tapi Jadi Gaduh Politik
-
Klarifikasi Ijazah Gibran Penting agar Tidak Ulangi Kasus Jokowi
-
Menkeu Purbaya Ultimatum ke Pengelolaan Program Makan Gratis: Nggak Jalan, Kita Ambil Duitnya!
-
Eks Kapolri Tegaskan Polri di Bawah Presiden: Perspektif Historis dan Konstitusional