Suara.com - Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto bertekad meneruskan perjuangan Panglima Besar Jenderal Soedirman dengan membangun angkatan perang yang profesional dan modern.
"Kami akan melanjutkan perjuangan Panglima Besar Jenderal Soedirman sekaligus membangun angkatan perang yang profesional dan modern," kata Hadi seusai berziarah di makam Panglima Besar Jenderal Soedirman, Kompleks Taman Makam Pahlawan Kusuma Negara, Semaki, Yogyakarta, Minggu (10/12/2017).
Jenderal Soedirman, kata Hadi, telah berjasa memberikan nilai-nilai dasar bagi para prajurit TNI dalam rangka menegakkan kedaulatan dan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
"Sehingga pesan-pesan yang sudah disampaikan oleh beliau dalam tulisannya akan saya laksanakan dalam rangka membangun TNI yang profesional dan modern," kata dia.
Menurut dia berziarah ke makam Jenderal Soedirman telah diagendakan sejak awal sebelum dirinya memulai bertugas di Markas Besar TNI.
"Sudah niat saya sejak awal bahwa sebelum saya memulai kerja saya di Jakarta, di Mabes TNI, saya akan 'nyekar' dulu ke makam Jenderal Soedirman," kata dia.
Menurut Hadi, Saat Pertama kali mengemban tugas sebagai prajurit TNI pada 1982 dirinya melakukan napak tilas rute gerilya Jenderal Soedirman, sekaligus menyempatkan berziarah ke Taman Makam Pahlawan Kusumanegara. "Hampir setiap ada kegiatan saya selalu datang," kata dia.
Selepas dari makam Jenderal Soedirman, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto beranjak mengunjungi Monumen Perjuangan TNI AU di Ngoto Bantul yang merupakan tempat disemayamkannya dua jenazah pahlawan nasional Marsda TNI AU (Anu) Agustinus Adisutjipto dan Abdulrahman Saleh.
Tag
Berita Terkait
-
Bursa Calon Menko Polkam: Sjafrie, Hadi, Tito, hingga Dudung, Siapa Pilihan Prabowo Gantikan BG?
-
Teka-teki Calon Menko Polkam: Tiga Nama Kunci di Tangan Prabowo, Siapa Pengganti Budi Gunawan?
-
Hadi Tjahjanto Tak Percaya Marsma Fajar Adriyanto Gugur di Pesawat Latih: Jam Terbangnya Banyak
-
Pendidikan Hadi Tjahjanto dan Raja Juli Antoni, Eks Petinggi ATR/BPN Terseret Polemik Sertifikat Pagar Laut
-
Beda Jauh Selera Mobil AHY vs Hadi Tjahjanto, Eks Menteri ATR Kompak Balik Badan soal HGB Pagar Laut?
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Tak Ada Tawar Menawar! Analis Sebut Reformasi Polri Mustahil Tanpa Ganti Kapolri
-
Menjelajahi Jantung Maluku: "Buru Expedition" Wanadri Ungkap Kekayaan Tersembunyi Pulau Buru
-
Polemik Ijazah Gibran Tak Substansial tapi Jadi Gaduh Politik
-
Klarifikasi Ijazah Gibran Penting agar Tidak Ulangi Kasus Jokowi
-
Menkeu Purbaya Ultimatum ke Pengelolaan Program Makan Gratis: Nggak Jalan, Kita Ambil Duitnya!
-
Eks Kapolri Tegaskan Polri di Bawah Presiden: Perspektif Historis dan Konstitusional
-
J Trust Bank Desak Crowde Lebih Kooperatif dan Selesaikan Kewajiban
-
KPK: Penyidikan Korupsi Haji Tidak Mengarah ke PBNU
-
Ancol Rencanakan Reklamasi 65 Hektare, Pastikan Tak Gunakan Dana APBD
-
Dirut PAM Jaya Jamin Investor Tak Bisa Paksa Naikkan Tarif Air Pasca-IPO