Suara.com - Palestina mengecam tindakan Israel yang terus memperluas pendudukannya di tanah Palestina karena telah melanggar hukum internasional.
Duta Besar Palestina untuk Indonesia Zuhair Al Shun mengatakan, Israel memang berniat menjajah hingga berhasil menguasai seluruh daerah di Palestina.
“Pernahkan Anda dengar Israel menentukan batas negaranya? Tidak pernah,” ujar Zuhair di Jakarta, seperti dilansir Anadolu Agency, Jumat(15/12/2017).
Zuhair mendesak Israel mengakui wilayah Palestina yang didasarkan pada garis-garis tapal batas 1967.
“Faktanya Israel tidak siap melakukan perdamaian. Mereka adalah pembunuh, pelanggar HAM bangsa Palestina,” ujar Zuhair.
Pascakeputusan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump yang mendeklarasikan pengakuan Yerusalem ibu kota Isreal, Palestina tidak lagi percaya peran AS sebagai mediator.
AS terbukti gagal sebagai juru damai yang seharusnya netral dan tidak berpihak kepada Israel.
“Kita mencari pihak ketiga untuk melakukan negosiasi. Tapi Israel tidak suka perdamaian. Apa yang mereka maksud dengan perdamaian?” tanya Zuhair.
Zuhair menegaskan, bangsa Palestina terus berjuang meraih kemerdekaan dan berharap rekonsiliasi antara Hamas dan Fatah bisa segera terwujud.
Baca Juga: Ribuan Warga Israel Aksi Tuntut PM Netanyahu Dihukum
“Hamas dan Fatah sudah 10 tahun konflik, Presiden Mahmoud Abbas sudah sepakat menggelar rekonsiliasi agar keduanya bersatu,” jelas Zuhair.
Dia juga menekankan selama kedua faksi politik itu tidak bersatu, sulit bagi Palestina meraih kemerdekaan.
“Tidak ada kemerdekaan Gaza dan Tepi Barat berpecah,” tandasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas 50 Jutaan Muat 7-9 Orang, Nyaman Angkut Rombongan
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- 7 Parfum Wangi Bayi untuk Orang Dewasa: Segar Tahan Lama, Mulai Rp35 Ribuan Saja
- 3 Pelatih Kelas Dunia yang Tolak Pinangan Timnas Indonesia
Pilihan
-
Harga Emas Hari Ini di Pegadaian Kompak Naik!
-
IHSG Berpeluang Menguat Hari Ini, Harga Saham INET dan BUVA Kembali Naik?
-
Zahaby Gholy Starter! Ini Susunan Pemain Timnas Indonesia U-17 vs Honduras
-
Tinggal Klik! Ini Link Live Streaming Timnas Indonesia U-17 vs Honduras
-
Siapa Justen Kranthove? Eks Leicester City Keturunan Indonesia Rekan Marselino Ferdinan
Terkini
-
Viral! Detik-Detik Bentrok Ormas BPPKB Banten vs Debt Collector di Cengkareng, Bawa Bambu dan Batu
-
Ajukan PK Kasus Korupsi Asabri, Eks Dirut Adam Damiri Merasa Putusan Hakim Tidak Adil
-
Polisi Ringkus Penembak Pengacara di Tanah Abang, Pistol Didapat dari Timor Leste
-
Anomali Gizi Proyek PMT: KPK Butuh Sampel Biskuit untuk Jerat Koruptor Alkes Ibu Hamil
-
Jejak Riza Chalid Masih Gelap, Kejagung Perdalam Kasus Korupsi Pertamina Lewat Direktur Antam
-
LRT Jakarta Bakal Diperluas ke JIS dan PIK2, DPRD DKI Ingatkan Soal Akses Harian Warga
-
Cuma di Indonesia Diktator Seperti Soeharto Jadi Pahlawan, Akademisi: Penghinaan terhadap Akal Sehat
-
Pramono Anung Usul Revitalisasi Kota Tua dan Pembangunan RS Internasional Sumber Waras Masuk PSN
-
Buntut Rumah Hakim Dibakar, Jaksa KPK di Medan Kini Dikawal Ketat Selama Sidang Korupsi PUPR Sumut
-
Tak Ingin Insiden SMA 72 Terulang, Gubernur Pramono Tegaskan Setop Praktik Bullying di Sekolah