Suara.com - Sedikitnya enam orang tewas dan banyak lagi luka-luka setelah sebuah kereta berkecepatan tinggi tergelincir dari sebuah jembatan ke jalan raya yang sibuk. Layanan darurat merespons di Pierce County, Washington, sekitar 40 mil selatan Seattle.
Juru bicara Sheriff Pierce County Ed Troyer membenarkan bahwa ada korban jiwa.
"Kami memiliki banyak korban di kereta api. Beberapa gerbong dari kereta Amtrak telah masuk ke jalan raya dengan kecepatan lebih dari 80mph. Diperkirakan sekitar 70 orang sedang naik kereta pada saat itu. Sejumlah kendaraan dilaporkan dikejutkan oleh kereta api yang jatuh," kata Sheriff.
Salah seorang penumpang, Chris Karnes, merangkak keluar melalui sebuah jendela setelah terlempar keluar dalam kecelakaan itu.
"Orang-orang berdarah, saya melihat satu orang yang terbaring di tanah dan tidak bergerak. Ada beberapa orang terluka. Bantuan medis langsung ke tempat kejadian," katanya dikuti Metro dari CBS.
Gambar pemandangan dramatis ditweet oleh WSDOT Tacoma Traffic.
"Semua jalur SB I-5 diblokir di dekat Mounts Road di Pierce County karena gerbong kereta tergelincir. Hindari daerah tersebut!" tulis seorang juru bicara.
Sementara itu, seorang juru bicara Amtrak, perusahaan kereta api tersebut, mengatakan bahwa kereta menyadari sebuah insiden dengan Train 501, layanan Cascades dari Seattle ke Portland. Layanan darurat ada di tempat kejadian dan manajemen Amtrak merespons. Dilaporka beberapa orang mengalami luka-luka.
"Layanan Amtrak di selatan Seattle untuk sementara ditangguhkan. Layanan dari Seattle ke titik utara dan timur terus beroperasi. Amtrak menyesalkan ketidaknyamanan ini. Hingga saat ini belum diketahui apa yang menyebabkan kereta tergelincir," ujar juru bicara tersebut.
Baca Juga: Kecelakaan Kereta Api Jerman, Lebih dari 40 Orang Cedera
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Seharga NMax yang Jarang Rewel
- Here We Go! Peter Bosz: Saya Mau Jadi Pelatih Timnas yang Pernah Dilatih Kluivert
- 5 Mobil Keluarga 7 Seater Mulai Rp30 Jutaan, Irit dan Mudah Perawatan
- Sosok Timothy Anugerah, Mahasiswa Unud yang Meninggal Dunia dan Kisahnya Jadi Korban Bullying
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
Pilihan
-
Hasil Drawing SEA Games 2025: Timnas Indonesia U-23 Ketiban Sial!
-
Menkeu Purbaya Curigai Permainan Bunga Usai Tahu Duit Pemerintah Ratusan Triliun Ada di Bank
-
Pemerintah Buka Program Magang Nasional, Siapkan 100 Ribu Lowongan di Perusahaan Swasta Hingga BUMN
-
6 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori Besar untuk Orang Tua, Simpel dan Aman
-
Alhamdulillah! Peserta Magang Nasional Digaji UMP Plus Jaminan Sosial dari Prabowo
Terkini
-
Eks Pejabat Pertamina Sebut jika Terminal OTM Setop Beroperasi, Distribusi Energi Terganggu
-
Eks Pejabat Pertamina Akui Tak Punya Bukti, Intervensi Riza Chalid Ternyata Cuma Asumsi
-
Studi Ungkap Kereta Cepat Jakarta-Bandung Sejak Awal Tak Layak: Pelajaran Mahal untuk Indonesia
-
Data Kelam Amnesty International: 5.538 Korban Kekerasan Aparat di Tahun Pertama Prabowo
-
Amnesty Catat Peningkatan Pelanggaran HAM di Era Prabowo-Gibran, Korban Terbanyak Jurnalis
-
Terungkap di Sidang: 'Utusan' Riza Chalid Datangi Rumah Direktur Pertamina
-
Anggaran Bansos 2025 Meningkat Drastis Jadi Rp110 Triliun, Sasar Jutaan Penerima Baru
-
Bukan Pidato Biasa, Bahlil 'Roasting' Tipis-tipis Petinggi Golkar Pakai Gaya Prabowo
-
Di Balik Layar Kementerian Haji dan Umrah, Presiden Prabowo Ungkap Alasan Sebenarnya
-
Ridwan Kamil Tutup Pintu Damai! Lisa Mariana Terancam Dipenjara?