Suara.com - Seorang pengkhotbah agama Islam, Abdul Somad mendadak terkenal pascatidak boleh masuk Hong Hong beberapa waktu lalu. Nama dia maskin tersohor setelah seorang jurnalis olahraga Topskor dihujat nettizen karena dinilai menghina Abdul Somad.
Sebenarnya siapa Ustad Somad itu? Seorang pemuka agama Islam di New York, Shamsi Ali mempunyai kesan baik ke Abdul Somad. Dia menilai Abdul Somad sebagai ulama sopan.
Shamsi Ali menuliskan kesan-kesannya soal Abdul Somad ke suara.com, Kamis (28/12/2017). Dia tidak senang otoritas Hong Kong menolak Abdul Somad.
Shamsi pernah menjadi Imam Besar Masjid terbesar di sana, Al-Hikmah di 96th Street dan 3rd AV Manhattan, New York, dan menjadi salah satu orang yang paling berjasa dalam menyebarkan Islam damai pasca serangan teroris 11 September 2001. Shamsi juga seorang Direktur Jamaica Muslim Center di Queens. Dia masih menjadi imam masjid di sana.
Berikut tulisan Shamsi Ali tentang Abdul Somad:
Saya sangat kecewa dengan tindakan atau kebijakan sebagian pihak, baik dalam negeri maupun luar negeri, terhadap Ust. Abdul Somad. Kejadian Bali beberapa hari lalu, dan kejadian Hongkong juga tiga hari lalu sangat bertentangan dengan nilai-nilai yang dibanggakan oleh dunia, khususnya yang menganut paham demokrasi dengan kebebasan (freedom) sebagai esensi dasarnya.
Apapun alasannya pencekalan itu baik oleh oknum masyarakat maupun pemerintah sangat tidak sejalan dengan semangat kebebasan dan keragaman.
Dalam dunia demokrasi yang kita kenal, seperti Amerika, kebebasan ekspresi, berbicara dan berpendapat itu hak asasi manusia yang sangat dihormati. Dan tidak akan dianggap ancaman selama itu masih dalam batas opini atau bicara (speech). Maka mengeritik presiden sekalipun adalah hal wajar selama tidak ada ancaman, apalagi tindakan kekerasan (violence).
Baca Juga: Pengacara Abdul Somad Ketemu Wiranto, Ini yang Dibicarakan
Sejujurnya saya belum terlalu lama mengenal Ust. Abdul Somad, MA. Baru sekitar bulan Juli lalu saya kembali ke Jakarta dan salah seorang pengurus Islamic Center Jakarta memberikan usulan agar ceramah-ceramah saya direkam. Menurutnya ada seorang Ust. saat ini yang menjadi magnet, disenangi di mana-mana. Beliaupun menyebutkan nama itu, Ust. Abdul Somad.
Dari situlah saya menjadi ingin tahu siapa gerangan sosok itu. Saya cari beliau di youtube, dan subhanallah, beliau adalah sosok ulama yang luar biasa. Saya tidak terlalu tertarik dengan kepopulerannya. Karena bintang film juga banyak yang populer, politisi juga demikian. Bagi saya banyak cara untuk populer. Teroris juga populer karena kejahatannya.
Justeru yang membuat saya terkagum dengan beliau adalah keseimbangan dalam memahami Islam. Mungkin bahasa populernya beliau sangat moderat dalam pemahaman. Tidak ekstrim ke samping mana saja, baik kiri maupun kanan.
Tapi yang lebih penting adalah keluasan ilmu dan referensi agama yang beliau miliki. Sungguh saya senang ketika seseorang beragumentasi dan menyampaikan argumentasi dengan referensi dan pemahaman yang luas.
Maka ceramah-ceramah yang diselingi dengan humor-humor yang sesuai dan mengena bagi saya memang sangat wajar jika memiliki daya atraksi yang tinggi. Sehingga di mana-mana beliau dicari, diterima oleh massa yang sangat besar.
Tapi yang paling saya kagumi dari guru kita ini adalah kesederhanaan, apa adanya, dan insya Allah mengatakan dan melakukan semuanya tanpa dipoles-poles. Beliau melakukan dakwah tampa pilih, di kota besar atas undangan pejabat besar atau dipelosok desa atas undangan rakyat kecil. Bagi beliau semuanya punya hak yang sama.
Berita Terkait
-
Pengacara Abdul Somad Ketemu Wiranto, Ini yang Dibicarakan
-
Abdul Somad Sudah Maafkan Jurnalis Topskor Zulfikar Akbar
-
Sultan Brunei Marah Ustaz Somad Ditolak di Hong Kong? Hoaks
-
Abdul Somad Ditolak Masuk Hongkong, Begini Reaksi Fadli Zon
-
Topskor Didesak Selesaikan Kasus Zulfikar Akbar Secara Baik-baik
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Jokowi Ngotot Prabowo-Gibran 2 Periode, Manuver Politik atau Upaya Selamatkan Ijazah Gibran?
-
Siapa Tony Blair? Mendadak Ditunjuk Jadi Pemimpin Transisi Gaza
-
Dian Hunafa Ketahuan Bohong? Pembelaan Ijazah Gibran Disebut Sesat, Gugatan Rp125 T Terus Bergulir!
-
Awas Keracunan! BGN Buka Hotline Darurat Program Makan Bergizi Gratis, Catat Dua Nomor Penting Ini
-
Terungkap! 2 Bakteri Ganas Ini Jadi Biang Kerok Ribuan Siswa di Jabar Tumbang Keracunan MBG
-
Ribuan Anak Keracunan MBG, IDAI Desak Evaluasi Total dan Beri 5 Rekomendasi Kunci
-
Cak Imin: Program Makan Bergizi Gratis Tetap Lanjut, Kasus Keracunan Hanya 'Rintangan' Awal
-
Tak Cuma di Indonesia, Ijazah Gibran Jadi 'Gunjingan' Diaspora di Sydney: Banyak yang Membicarakan
-
Misteri 'Kremlin' Jakarta Pusat: Kisah Rumah Penyiksaan Sadis Era Orba yang Ditakuti Aktivis
-
Adu Pendidikan Rocky Gerung vs Purbaya yang Debat Soal Kebijakan Rp200 Triliun