Masjid Nurul Falah PLN Disjaya, Gambir, Jakarta Pusat [suara.com/Ummi Hadyah Saleh]
Jamaah kecewa karena tabligh akbar di Masjid Nurul Falah PLN Disjaya, Gambir, Jakarta Pusat, yang rencananya dihadiri Ustadz Abdul Somad mendadak dibatalkan panitia, Kamis (28/12/2017).
Tadinya, Abdul Somad akan ceramah dengan tema: Membangun Ukhuwah untuk Kemajuan Ummat, mulai pukul 11.30 WIB hingga pukul 13.30 WIB.
Jamaah bernama Lia (44) datang jauh-jauh dari Depok demi mengikuti acara Abdul Somad. Dia baru dapat kabar pembatalan acara sekitar pukul 12.00 WIB.
"Saya kecewa kenapa dibatalin. Kami di sini dikasih tahu habis salat Dzuhur katanya ceramah Ustadz Somad dibatalin. Saya sudah jauh-jauh ke sini," ujar Lia di kantor PLN Gambir.
Ia tak tahu alasan panitia mendadak membatalkan acara ceramah. "Saya nggak tahu alasannya kenapa dilarang ceramah di sini," kata Lia.
Jamaah bernama Dita (40) berasal dari Tanjung Priok, Jakarta Utara. Dia datang bersama dua kerabat. Dia juga tak dapat menyembunyikan kecewa.
"Kecewa dan sedihlah. Kan kita niat mau dengar ceramah Ustadz Somad mumpung dia lagi di Jakarta," kata dia.
Dita juga baru mendapat kabar pembatalan acara setelah sampai di Masjid Nurul Falah.
"Dikasih tahu baru tadi dan dibilang acaranya diundur , tapi saya nggak tahu kenapa diundur," kata Dita.
Jamaah bernama Imam (45) berasal dari Bekasi, Jawa Barat. Dia menyayangkan keputusan panitia acara membatalkan kegiatan.
"Saya juga bingung kenapa dadakan dibatalinnya. Kasian orang sudah jauh-jauh datang mau dengar ceramah, tapi dibatalin gitu aja, cuma dikasih pengumuman jadwal ceramah Ustadz Somad saja," kata Imam..
Setelah acara dibatalkan, satu per satu jamaah meninggalkan lokasi. Petugas membagi-bagikan kertas berisi jadwal safari dakwah Abdul Somad kepada mereka.
Menurut jadwal acara, hari ini, Abdul Somad akan ceramah di Jakarta dan Tangerang Selatan. Besok, dia akan melanjutkan ceramah di Tangerang Selatan lagi.
Nama Abdul Somad belakangan ini menjadi sorotan setelah ditolak masuk Hongkong oleh petugas Bandara Internasional Hongkong pada Minggu (24/12/2017).
Tadinya, Abdul Somad akan ceramah dengan tema: Membangun Ukhuwah untuk Kemajuan Ummat, mulai pukul 11.30 WIB hingga pukul 13.30 WIB.
Jamaah bernama Lia (44) datang jauh-jauh dari Depok demi mengikuti acara Abdul Somad. Dia baru dapat kabar pembatalan acara sekitar pukul 12.00 WIB.
"Saya kecewa kenapa dibatalin. Kami di sini dikasih tahu habis salat Dzuhur katanya ceramah Ustadz Somad dibatalin. Saya sudah jauh-jauh ke sini," ujar Lia di kantor PLN Gambir.
Ia tak tahu alasan panitia mendadak membatalkan acara ceramah. "Saya nggak tahu alasannya kenapa dilarang ceramah di sini," kata Lia.
Jamaah bernama Dita (40) berasal dari Tanjung Priok, Jakarta Utara. Dia datang bersama dua kerabat. Dia juga tak dapat menyembunyikan kecewa.
"Kecewa dan sedihlah. Kan kita niat mau dengar ceramah Ustadz Somad mumpung dia lagi di Jakarta," kata dia.
Dita juga baru mendapat kabar pembatalan acara setelah sampai di Masjid Nurul Falah.
"Dikasih tahu baru tadi dan dibilang acaranya diundur , tapi saya nggak tahu kenapa diundur," kata Dita.
Jamaah bernama Imam (45) berasal dari Bekasi, Jawa Barat. Dia menyayangkan keputusan panitia acara membatalkan kegiatan.
"Saya juga bingung kenapa dadakan dibatalinnya. Kasian orang sudah jauh-jauh datang mau dengar ceramah, tapi dibatalin gitu aja, cuma dikasih pengumuman jadwal ceramah Ustadz Somad saja," kata Imam..
Setelah acara dibatalkan, satu per satu jamaah meninggalkan lokasi. Petugas membagi-bagikan kertas berisi jadwal safari dakwah Abdul Somad kepada mereka.
Menurut jadwal acara, hari ini, Abdul Somad akan ceramah di Jakarta dan Tangerang Selatan. Besok, dia akan melanjutkan ceramah di Tangerang Selatan lagi.
Nama Abdul Somad belakangan ini menjadi sorotan setelah ditolak masuk Hongkong oleh petugas Bandara Internasional Hongkong pada Minggu (24/12/2017).
Tag
Komentar
Berita Terkait
-
Ustaz Abdul Somad Bantah Patok Tarif Dakwah Rp40 Juta, Arie Untung Ikut Bersaksi
-
Bukan Sekadar Hadiah, Ini Makna di Balik Peci dan Tasbih Ustaz Abdul Somad untuk Ruben Onsu
-
Ketemu di Mekah, Ruben Onsu Dapat Hadiah Tak Terduga dari UAS
-
Geger Puisi 'AMUK' UAS, Kritik Keras Pemerintah: Orang Lapar, Jangan Disuruh Sabar!
-
Berapa Penghasilan YouTube Ustaz Abdul Somad? Sampai Ditagih Bayar Petugas Pajak
Terpopuler
- Penampakan Rumah Denada yang Mau Dijual, Lokasi Strategis tapi Kondisinya Jadi Perbincangan
- Belajar dari Tragedi Bulan Madu Berujung Maut, Kenali 6 Penyebab Water Heater Rusak dan Bocor
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- 4 Mobil Listrik Termurah di Indonesia per Oktober 2025: Mulai Rp180 Jutaan
Pilihan
-
Warisan Utang Proyek Jokowi Bikin Menkeu Purbaya Pusing: Untungnya ke Mereka, Susahnya ke Kita!
-
Tokoh Nasional dan Kader Partai Lain Dikabarkan Gabung PSI, Jokowi: Melihat Masa Depan
-
Proyek Rp65 Triliun Aguan Mendadak Kehilangan Status Strategis, Saham PANI Anjlok 1.100 Poin
-
Pundit Belanda: Patrick Kluivert, Alex Pastoor Cs Gagal Total
-
Tekstil RI Suram, Pengusaha Minta Tolong ke Menkeu Purbaya
Terkini
-
Skandal Rp 285 Triliun: Anak Riza Chalid Diduga Kantongi Rp3,07 T dari Korupsi Minyak
-
Jurnalis Myanmar Dorong Pembentukan Dewan Pers ASEAN, Perkuat Solidaritas Kebebasan Pers
-
Kabinet Prabowo Copy Paste Era Bung Karno, Ikrar Nusa Bhakti: Pemborosan di Tengah Ekonomi Sulit
-
Seleksi Pejabat BPJS Tak Sekadar Rotasi Jabatan, Pansel Cari Pemimpin yang Bisa Reformasi JKN
-
Ikon Baru Jakarta! 'Jembatan Donat' Dukuh Atas Dibangun Tanpa Duit APBD, Kapan Jadinya?
-
Proyek Galian Bikin Koridor 13 'Lumpuh', Transjakarta Kerahkan Puluhan Bus Tambahan
-
Larang Perdagangan Daging Anjing dan Kucing, Gubernur Pramono Siapkan Pergub dalam Sebulan
-
BNI Dukung BPJS Ketenagakerjaan Tingkatkan Layanan Jaminan Sosial lewat BNIdirect Cash
-
'Auditnya Menyusul Belakangan,' Serangan Balik Kubu Nadiem Usai Kalah di Praperadilan
-
Percepat Pembangunan Papua, Mendagri Tekankan Pentingnya Sinkronisasi Program Pusat dan Daerah