Suara.com - Peneliti Divisi Hukum Politik Indonesia Coruption Watch Donald Fariz mengatakan memasuki tahun politik meminta kepada masyarakat untuk lebih cermat dalam memilih pemimpin kepala daerah, pemilihan legislatif, maupun pemilihan presiden.
Hal itu terlebih mendorong partai politik agar dalam mencalonkan kandidat yang tidak terlibat kasus.
Donal mencontohkan seperti pada periode pemilihan legislatif anggota DPR tahun 2009 - 2014. Ada nama-nama yang diduga terlibat dalam kasus korupsi mega proyek e-KTP.
"Terakhir, karena ada satu peristiwa menarik bergulirnya e-KTP. Kalau kita baca dakwaan jaksa KPK setidaknya ada 62 orang nama. Sudah ada dua nama yang diproses KPK, Setya Novanto, Markus Nari," kata Donal di Kantor Indonesia Coruption Watch, di Jalan Kalibata, Jakarta Selatan, Kamis (11/1/2018).
Menurut Donald, ada pula politisi yang menerima uang dari bancakan e-KTP dan kemudian mengembalikan ke KPK.
"Ada banyak nama yang mengakui perbuatan, ada nama yang masih jadi misteri. Yang kami harapkan kepada KPK adalah, kami berharap KPK bisa speed on, mempercepat nama-nama yang disebut," ujar Donald.
Donald berharap KPK dapat mempercepat pengungkapan kasus e-KTP. Agar dalam proses pemilihan umum, agar tidak ada nama politisi yang dicalonkan oleh partai dalam pemilu ternyata terjerat kasus korupsi.
"Karena kami tidak mau nama itu bertengger jadi salah satu calon legislatif yang diduga bermasalah, Tapi partai tidak mau mengkoreksi. Kami harap ada tangan lain yaitu KPK dan hakim pengadilan Tipikor. Bagi orang yang bersih paling tidak dia tidak akan dibayangi beban. Publik juga diuntungkan," kata Donald.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Wamenkomdigi: Pemerintah Harus Hadir untuk Memastikan AI Jadi Teknologi yang Bertanggung Jawab
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka KPK! Kemendagri Siapkan Pengganti Sementara
-
Pramono Anung Rombak Birokrasi DKI: 1.842 Pejabat Baru, Janji Pelayanan Publik Lebih Baik
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka, PKB Proses Status Kader Abdul Wahid Secara Internal
-
Raperda KTR DKI Disahkan! Ini Titik-Titik yang Dilarang untuk Merokok dan Jual Rokok
-
BNN Gerebek Kampung Bahari, 18 Orang Ditangkap di Tengah Perlawanan Sengit Jaringan Narkoba
-
KPK Kejar Korupsi Whoosh! Prabowo Tanggung Utang, Penyelidikan Jalan Terus?
-
Ahli Hukum Nilai Hak Terdakwa Dilanggar dalam Sidang Sengketa Tambang Nikel Halmahera Timur
-
Cak Imin Instruksikan BGN Gunakan Alat dan Bahan Pangan Lokal untuk MBG
-
MRT Siapkan TOD Medan Satria, Bakal Ubah Wajah Timur Jakarta