Suara.com - SW (31), pelaku pencurian sepeda motor di kawasan Cikarang Selatan, Bekasi, Jawa Barat tewas tertembus timah panas aparat kepolisian saat hendak dibekuk.
Polisi terpaksa menembak bagian punggung pelaku karena mencoba melakukan perlawanan dengan melepaskan tembakan dari senjata api rakitan.
"Pelaku tewas dalam perjalanan menuju rumah sakit," kata Wakil Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Ajun Komisaris Besar Ade Ary di Polda Metro Jaya, Jumat (12/1/2018).
Ade mengatakan, jejak rekam SW sebagai pelaku pencurian sepeda motor jaringan Lampung memang sudah menjadi target polisi.
Bahkan, kata Ade, SW bersama komplotannya ini tak segan-segan melukai korbannya saat melancarkan aksi pencurian.
"Mereka cuma butuh tiga detik saat ‘memetik’ motor. Tapi, kalau kepergok mereka tidak segan-segan melukai korbannya memakai senjata api," kata Ade.
Pengejaran SW ini dilakukan setelah polisi melakukan pengembangan kasus penembakan di kawasan Pondok Rangon Bekasi, dan kasus pencurian sepeda motor Yamaha Vixion di Cikarang Selatan.
Melalui pengembangan itu, polisi menyimpulkan pelaku dari kedua kasus itu dilakukan oleh kelompok yang sama. Polisi kemudian melacak tempat persembunyian SW di daerah Cibarusa, Bekasi, pada Rabu (10/1/2018).
Baca Juga: 'Nyanyian' La Nyalla Soal Prabowo Tak Perlu Dibesar-besarkan
"Ternyata motor Vixion yang dikendarai SW hasil curian mereka pada pagi hari," kata Ade.
Polisi juga masih mengejar rekan SW yang berhasil kabur ketika hendak disergap. Rekannya kabur dengan mengendarai sepeda motor Honda Beat.
"Sementara pengendara Beat melarikan diri dan masih dalam pengejaran," kata dia.
Berita Terkait
-
Larangan Pemotor Dicabut,Polisi Tenggat Pemprov DKI Sebulan
-
Polisi Kebut Pemberkasan Kasus Narkoba Jennifer Dunn
-
Menristekdikti Dapat Surat Kaleng, Disebut Komunis dan Bodoh
-
2 Minggu Jedun Dipenjara, Ibunda Belum Juga Jenguk, Ini Alasannya
-
Polisi Dalami Alasan Ketua DPD Partai Rakyat Sulsel Pakai Sabu
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Semua Agama Dapat Porsi, Menag Nazaruddin Umar: Libur Nasional 2026 Sudah Adil
-
Presiden Prabowo 'Ketok Palu!' IKN Resmi Jadi Ibu Kota Politik 2028 Lewat Perpres Baru
-
Penggugat Ijazah Gibran Bantah Bagian dari Musuh Keluarga Jokowi: Saya Tidak Sedang Mencari Musuh!
-
Rekam Jejak Wahyudin Anggota DPRD Gorontalo, Narkoba hingga Video Rampok Uang Negara
-
Bongkar Gurita Korupsi Pertamina, Kejagung Periksa Jaringan Lintas Lembaga
-
Guntur Romli Murka, Politikus PDIP 'Rampok Uang Negara' Terancam Sanksi Berat: Sudah Masuk Evaluasi!
-
Dasco: UU Anti-Flexing Bukan Sekadar Aturan, tapi Soal Kesadaran Moral Pejabat
-
Harta Kekayaan Minus Wahyudin Moridu di LHKPN, Anggota DPRD Ngaku Mau Rampok Uang Negara
-
Dapat Kesempatan Berpidato di Sidang Umum PBB, Presiden Prabowo Bakal Terbang ke New York?
-
SPBU Swasta Wajib Beli BBM ke Pertamina, DPR Sebut Logikanya 'Nasi Goreng'