Suara.com - Sebanyak 342 kepala keluarga di enam kecamatan di Kabupaten Bogor, Jawa Barat, terdampak gempa bumi, Selasa (23/1/2018) kemarin.
Data terakhir, Rabu (24/1/2018), PMI Kabupaten Bogor, sebanyak enam kecamatan yang terdampak gempak yakni Megamendung, Caringin, Cijeruk, Cigudeg, Sukajaya, dan Tanggung.
Rincian data sementara kerusakan yang terjadi masing-masing kecamatan adalah di Kecamatan Megamendung tercatat 50 rumah rusak berat di Desa Kuta, tujuh rumah rusak ringan, total ada 57 kepala keluarga yang terdampak getaran gempa.
Di Kecamatan Caringin tercatat ada dua desa yang terdampak yakni Desa Srogol satu rumah rusak berat, dan Desa Pasirmuncang ada empat rumah rusak berat, total ada lima kepala keluarga yang terdampak.
Selanjutnya 10 rumah rusak ringan di Desa Lebakwangi, Kecamatan Cigudeg. Satu rumah rusak berat di Desa Cijeruk, Kecamatan Cijeruk. Dua rumah rusak berat di Desa Sukajaya Kecamatan Sukajaya.m Kerusakan cukup banyak terjadi di Kecamatan Nanggung, ada tujuh desa yang terdampak dengan jumlah KK cukup banyak di Desa Malasari sebanyak 132 kk, Desa Bantar Karet 50 KK, Desa Parakan Muncang 3 KK, Desa Catur Bitung 63 KK, satu KK di Desa Sukalaya dan Desa Pangkaljaya.
"Untuk kerusakan bangunan di Kecamatan Nanggung masih dalam proses assesment petugas di lapangan," kata Ayi Ali Zabidin, petugas Posko PMI Kabupaten Bogor.
Gempa berkekuatan 6,4 skala Richter yang terjadi Selasa (23/1/2018) di Lebak Banten, sekitar pukul 13.34 WIB dirasakan hampir di seluruh wilayah Kabupaten Bogor.
"Tidak ada korban jiwa, hanya kerusakan bangunan. Sebagian warga yang rumahnya rusak diungsikan, ada yang diposko dan ada di rumah keluargannya," kata Ayi.
Ayi mengatakan tim PMI masih terus melakukan pendataan di lapangan, data sewaktu-waktu dapat berubah seiring hasil pendataan relawan PMI di lapangan. (Antara)
Baca Juga: Bengkulu Diguncang Gempa 4,7 SR
Berita Terkait
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
Pilihan
-
Rapor Dean James: Kunci Kemenangan Go Ahead di Derby Lawan PEC Zwolle
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
Terkini
-
Tax Amnesty Jilid 3 Terancam Batal, Menkeu Purbaya Sebut Kebijakan Bikin Wajib Pajak 'Kibul-Kibul'
-
Kembali Diperiksa KPK usai Sita Uang Rp3 Miliar, Nasib Bupati Pati Sudewo di Ujung Tanduk?
-
Cak Imin Bicara Hal Mengerikan Usai Anak Muda Lebih Pilih PNS daripada Jadi Petani Menderita
-
Prabowo Berpidato Ketiga di Sidang Majelis Umum PBB, Bicara Usai Donald Trump
-
Diusir Usai Gunakan Baju Bendera Palestina, Legislator Belanda Ganti Baju dengan Corak Semangka
-
Ribuan Buruh Kepung DPR Hari Ini, 5.367 Aparat Dikerahkan Amankan Aksi Tolak Upah Murah!
-
Heboh Surat Kuota Pendamping Desa Beredar, DPW PAN Jabar Tegaskan Hoaks dan Bentuk Tim Investigasi
-
Viral Usai Lempar Gagang Mikrofon, Ini Permintaan Maaf Lengkap Kepala Kanwil Kemenag NTB
-
Kena Serangan Siber, Bandara di Eropa Lumpuh Selama Satu Hari
-
Presiden Naikkan Gaji Guru dan Dosen ASN, DPR Ingatkan Nasib Honorer Gajinya Masih Rp 300.000