Selama berkegiatan bersama, rumah selalu tertutup dan para penghuninya jarang keluar.
Sementara itu, Andi yang dihadirkan ke Mapolsek Pedurungan mengaku bahwa kelompoknya tidak mempraktikan ajaran aliran sesat.
Ia mengatakan, kelompoknya berkumpul hanya untuk menggelar kegiatan diskusi.
“Tidak ada apa-apa. Kami hanya berkumpul dan berdiskusi membahas persoalan kehidupan,” tuturnya.
Meski demikian, yang menjadi persoalan bagi warga sekitar adalah karena kegiatan kelompok itu sangat mencurigakan.
Kecurigaan warga itu didasarkan pada sikap tertutup mereka dari dunia luar. Bahkan, menurut kesaksian warga yang melapor ke polisi, anak-anak yang tinggal di rumah itu tidak diizinkan bersekolah.
Begitu juga dengan para orang dewasa yang tidak bekerja dan sepanjang hari berada di dalam rumah.
“Kami berusaha selama satu tahun ini tidak berinteraksi dengan dunia luar. Setelah itu, baru bisa,” jawab Andi menanggapi kecurigaan warga tersebut.
Andi menyebutkan kegiatan kelompoknya tertutup dari dunia luar itu sudah berjalan sekitar tiga bulan. Meski demikian, ia mengaku kegiatan kelompoknya itu tidak menyangkut persoalan agama.
Baca Juga: Banjir Semakin 'Genit', Tak lagi Ada Celetukan Anies dan Sandiaga
Kendati demikian, Andi enggan menjelaskan secara jelas maksud dan tujuan kelompoknya. Hingga saat ini aparat kepolisian masih mencari motif di balik kegiatan kelompok tersebut.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
Terkini
-
Percepat Penanganan, Gubernur Ahmad Luthfi Cek Lokasi Tanah Longsor Cibeunying Cilacap
-
Ribuan Peserta Ramaikan SRGF di Danau Ranau, Gubernur Herman Deru Apresiasi Antusiasme Publik
-
Heboh Pakan Satwa Ragunan Dibawa Pulang Petugas, Pramono Membantah: Harimaunya Tak Keluarin Nanti
-
Jejak Karier Mentereng Mayjen Agustinus Purboyo, Kini Pimpin 'Pabrik' Jenderal TNI AD Seskoad
-
Apa Ketentuan Pengangkatan Honorer PPPK Paruh Waktu 2025? Ini Aturan KemenpanRB
-
Pramono Ungkap Fakta Baru Buntut Ledakan SMAN 72: Banyak Siswa Ingin Pindah Sekolah
-
Aksi Heroik 10 Anjing Pelacak K9, Endus Jejak Korban Longsor Maut di Cilacap
-
Finish 10K BorMar 2025 dalam 81 Menit, Hasto Kristiyanto Lampaui Capaian Pribadi: Merdeka!
-
Sriwijaya Ranau Gran Fondo 2025 Tegaskan Seruan Gubernur Herman Deru: Jaga Alam Demi Pariwisata
-
Masih Tunggu Persetujuan Orang Tua, SMAN 72 Belum Bisa Belajar Tatap Muka Senin Besok