Suara.com - Partai Komunis Cina yang memerintah, telah mengusulkan menghapus sebuah klausul dalam konstitusi yang membatasi kepresidenan terhadap dua periode lima tahun. Artinya, Presiden Xi Jinping dapat tetap menjadi pemimpin setelah akhir masa jabatan keduanya di tahun 2023.
Langkah kontroversial tersebut telah menyulut diskusi di media sosial Cina dan mendorong pemerintah melakukan penyensoran. Beberapa istilah kunci pun menjadi sasaran penyensoran berat di Sina Weibo, microblog Twitter Cina sejak hari Minggu lalu.
Menurut situs pemantau sensor Cina Digital Times dan Free Weibo, frasa yang disensor meliputi:
1. Saya tidak setuju
2. migrasi
3. emigrasi
4. pemilihan kembali
5. istilah pemilihan
6. amandemen konstitusi
7. peraturan konstitusi
8. memproklamirkan dirinya sebagai kaisar
9. Winnie the Pooh
Tradisi membatasi kepresidenan Cina sampai 10 tahun muncul pada 1990-an, ketika pemimpin veteran Deng Xiaoping berusaha menghindari terulangnya kekacauan yang menandai era Mao.
Sejak Xi Jinping mulai berkuasa pada tahun 2012, dia telah menunjukkan kesiapan untuk menulis peraturannya sendiri.
Namun, banyak pengamat khawatir dengan prospek Xi Xi sebagai "kaisar seumur hidup", dan para kritikus mengatakan bahwa ini dapat membuat pembangunan Cina kembali seabad.
Cina mempekerjakan, jutaan orang memantau dan menyensor aktivitas internet. Jadi tidak mengherankan bahwa secara terang-terangan posting yang kritis, diblokir.
"Butuh waktu lebih dari 100 tahun untuk menggulingkan imperialisme dan 40 tahun reformasi dan keterbukaan, kita tidak dapat kembali ke jenis sistem ini," kata Jianyuan Shunshui.
Baca Juga: Kontroversi Xi Jinping di Kongres Komunis Tiongkok
"Salah satu alasan mengapa batas kepemilikan sangat berharga dan diadopsi oleh kebanyakan negara adalah kita membutuhkan darah segar untuk menjaga keseimbangan pendapat masyarakat yang berbeda," ungkap Renzituo 2hao.
Referensi kepada kaisar dan raja abad ke-19 Kaisar Shikai, yang dengan sengaja mencoba mengembalikan monarki, juga diblokir, setelah sensor mencatat bahwa mereka adalah referensi samar untuk Xi Jinping.
"Kemarin malam mimpi untuk mengembalikan Yuan Shikai kembali ke tanah air," kata Zhang Chaoyang.
Bahkan, posting menggunakan ungkapan "emigrasi" telah disensor, setelah beberapa pengguna menuduh bahwa telah terjadi lonjakan pengguna web yang mencari "emigrasi" di mesin pencari Baidu sejak pengumuman tersebut dibuat.
Lalu kenapa Winnie the Pooh disensor? Tokoh kartun ini adalah julukan yang dimiliki pengguna media sosial untuk Presiden Xi, yang sering digunakan secara turun temurun.
Jika Anda mencari frasa "Winnie the Pooh" di Sina Weibo, situs tersebut menampilkan sebuah pesan yang mengatakan, "Menurut undang-undang, peraturan dan kebijakan yang relevan ... hasil pencarian tidak ditampilkan".
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
 - 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 
Pilihan
- 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 - 
            
              5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
 - 
            
              Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
 
Terkini
- 
            
              Menerka Siasat Budi Arie: Projo 'Buang' Muka Jokowi, Merapat ke Prabowo Demi Nikmat Kekuasaan?
 - 
            
              Ancaman Banjir di Depan Mata, Begini Kesiapan Pemprov DKI Hadapi Cuaca Ekstrem hingga Februari 2026
 - 
            
              Budi Arie Pilih Merapat ke Gerindra, Refly Harun: Tak Ada Lawan dan Kawan Abadi, Hanya Kepentingan!
 - 
            
              Tinjau Tanggul Baswedan yang Ambruk, Pramono Janji Buatkan Baru Dengan Tinggi 40 Meter
 - 
            
              Tiba di Stasiun Manggarai, Prabowo Jajal KRL Baru dari China dan Tinjau Kereta Khusus Petani
 - 
            
              Heboh Projo Gabung ke Gerindra, Hensa Curiga Settingan Jokowi Langgengkan 2 Periode Prabowo-Gibran
 - 
            
              Penipuan Digital Makin Marak, Pakar Siber Beberkan Ciri Pelaku dan Cara Aman Hindarinya
 - 
            
              BGN Tegaskan Pentingnya Ompreng Stainless Steel 304 Asli di Program MBG Setelah Kasus Pemalsuan
 - 
            
              Skandal Tiada Akhir: Abdul Wahid Tambah Daftar Panjang Gubernur Riau Tersandung Korupsi
 - 
            
              Benarkah Klaim Budi Arie Diajak Prabowo Gabung Gerindra? Ini Fakta Sebenarnya