Suara.com - Sejak Januari 2018 hingga Maret ini, tujuh Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Kabupaten Jayapura, Papua, belum juga menerima jatah beras.
Hal itu diungkapkan Ketua Kepala-Kepala Sekolah (KKS) di Kabupaten Jayapura Budi Riyanto. "Jadi, sejak sejak Januari hingga Maret ini, kami para guru SMK di Kabupaten Jayapura belum menerima jatah beras," ujar Budi di Jayapura, Sabtu (24/3/2018).
Budi membeberkan selain jatah beras, para guru juga belum menerima gaji untuk bulan Februari dan Maret 2018 ini.
"Teman-teman guru SMK di Kabupaten Jayapura juga belum menerima gaji Februari 2018 dan Maret 2018, yang baru dibayarkan baru Januari 2018,"ungkapnya.
Tak hanya masalah jatah beras dan gaji dua bulan, sebut Budi, biaya operasional sekolah (BOS) juga belum dicairkan. Padahal, Ujian Sekolah Berbasis Nasional (USBN) sudah mau hampir selesai namun dana BOS tak kunjung dicairkan.
"Sebelumnya dana BOS langsung ditransfer ke rekening masing-masing sekolah, namun kini dana BOS ditransfer ke kas daerah baru kemudian dilanjutkan ke masing-masing rekening sekolah," akunya.
Budi berharap Pemerintah Provinsi Papua segera merealisasikan pencairan dana BOS mengin pembayaran listrik sudah menunggak selama tiga bulan. (Lidya Salmah)
Berita Terkait
-
TKA 2025 Hari Pertama Berjalan Lancar, Sinyal Positif dari Sekolah dan Siswa di Seluruh Indonesia
-
4 Milky Toner dengan Ekstrak Beras, Rahasia Wajah Auto Cerah dan Kenyal!
-
Tanggal Merah November 2025 Apakah Ada? Ini Daftar Hari Besar Nasional dan Liburnya
-
Mengintip Museum Papua yang Dikunjungi Anies Baswedan di Jerman, Punya Ratusan Artefak
-
Bobby Nasution Temui Guru Honorer Saling Lapor Polisi dengan Ortu Siswa, Dorong Penyelesaian Damai
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
Pilihan
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
-
5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
-
Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
-
Tak Tayang di TV Lokal! Begini Cara Nonton Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17
Terkini
-
Dorong Kedaulatan Digital, Ekosistem Danantara Perkuat Infrastruktur Pembayaran Nasional
-
AJI Gelar Aksi Solidaritas, Desak Pengadilan Tolak Gugatan Mentan Terhadap Tempo
-
Temuan Terbaru: Gotong Royong Lintas Generasi Jadi Kunci Menuju Indonesia Emas 2045
-
PSI Kritik Pemprov DKI Pangkas Subsidi Pangan Rp300 Miliar, Dana Hibah Forkopimda Justru Ditambah
-
Penerima Bansos di Jakarta Kecanduan Judi Online, DPRD Minta Pemprov DKI Lakukan Ini!
-
Pecalang Jakarta: Rano Karno Ingin Wujudkan Keamanan Sosial ala Bali di Ibu Kota
-
5 Fakta OTT KPK Gubernur Riau Abdul Wahid: Barang Bukti Segepok Uang
-
Di Sidang MKD: Ahli Sebut Ucapan Ahmad Sahroni Salah Dipahami Akibat Perang Informasi
-
TKA 2025 Hari Pertama Berjalan Lancar, Sinyal Positif dari Sekolah dan Siswa di Seluruh Indonesia
-
Aktivis Serukan Pimpinan Pusat HKBP Jaga Netralitas dari Kepentingan Politik