Suara.com - Penyidik Subdit I/Kamneg Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Sumsel terbang ke Makasar, Sulawesi Selatan (Sulsel) untuk melakukan penyidikan lanjutan kasus dugaan penipuan calon jemaah Abu Tours untuk di Sumsel, Selasa (27/3/2018).
Bertolaknya ke Makasar, penyidik yang dipimpin Kasubdit Kamneg Ditreskrimum Polda Sumsel AKBP Suwandi Prihantoro, melakukan pemeriksaan terhadap bos Abu Tours Muhammad Hamzah Mamba alias Abu Hamzah yang sudah menjadi tersangka dan kini mendekam di Polda Sulsel.
"Kita satu tim penyidik berangkat ke Makasar untuk BAP (Berita Acara Pemeriksaan) Abu Hamzah Mamba di Polda Sulsel. Karena laporan terhadap bos Abu Tours ini banyak melapor ke Polda Sumsel," ujarnya.
Menurut Suwandi, melakukan BAP terhadap Abu Hamzah Mamba tentunya ingin mencari tahu ke mana aliran dana calon jemaah umrah dari Sumsel.
Selain itu, kata dia, juga untuk mencari keberadaan Kepala Perwakilan Abu Tours Palembang atas nama Ridwan yang tercatat sudah dua kali mangkir dari panggilan penyidik Polda Sumsel.
"Kalau memang ada (Ridwan), kita bawa ke Palembang. Namun kita terlebih dulu BAP terhadap bos Abu Tours Abu Hamzah Mamba," ujarnya.
Berdasarkan catatan laporan penyidik Polda Sumsel, ada sekitar 450 laporan yang diterima penyidik yang melaporkan bos Abu Tours Abu Hamzah Mamba atas kasus penipuan umrah. Diketahui setidaknya ada sekitar 8.000 calon jemaah umrah asal Sumsel yang tidak jadi berangkat ibadah umrah sesuai jadwal yang dijanjikan.
Catatan petugas penyidik, kerugian yang ditimbulkan untuk jemaah di Sumsel mencapai Rp 100 miliar lebih. Selain dugaan kasus penipuan, petugas penyidik Polda Sumsel juga mengindikasi adanya dugaan TPPU (Tindak Pidana Pencucian Uang) terhadap dana yang disetor calon jemaah. (Andhiko)
Baca Juga: Dipolisikan Eks Pengacara, Muzdalifah: Dia Nusuk dari Belakang!
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Mobil Listrik 8 Seater Pesaing BYD M6, Kabin Lega Cocok untuk Keluarga
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- Target Harga Saham CDIA Jelang Pergantian Tahun
Pilihan
-
4 HP Snapdragon Paling Murah Terbaru 2025 Mulai Harga 2 Jutaan, Cocok untuk Daily Driver
-
Catatan Akhir Tahun: Emas Jadi Primadona 2025
-
Dasco Tegaskan Satgas DPR RI Akan Berkantor di Aceh untuk Percepat Pemulihan Pascabencana
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Terbaik untuk Pengalaman Menonton yang Seru
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
Terkini
-
Tutup Tahun 2025 di Lapangan, Presiden Prabowo Tinjau Pemulihan Bencana di Tapanuli Selatan
-
Kado Akhir Tahun, Pemprov DKI Gratiskan Transum Selama Dua Hari
-
PDIP Kecam Teror terhadap Pegiat Medsos dan Aktivis, Guntur Romli: Tindakan Pengecut!
-
Hari Terakhir Pencairan BLTS Rp900 Ribu, Kantor Pos Buka hingga Tengah Malam
-
Densus 88: Ideologi Neo Nazi dan White Supremacy Menyasar Anak Lewat Game Online!
-
Menteri Berulah, Presiden Menanggung Beban? Syahganda Desak Prabowo Gunakan Strategi Sun Tzu
-
Periksa 15 Saksi, KPK Duga Eks Kajari HSU Potong Anggaran Internal dan Cairkan Tanpa SPPD
-
Antisipasi Kepadatan Tahun Baru, 35 KA Jarak Jauh Bisa Naik-Turun di Stasiun Lempuyangan
-
Libur Nataru 2026, Kunjungan Wisatawan ke Malioboro Tembus 1 Juta: Naik Tiga Kali Lipat
-
Cegah Kemacetan, Polisi Siagakan Personel di Titik Rawan Parkir Liar Saat CFN Pergantian Tahun