Suara.com - THD (53), satu dari enam orang yang menjadi pelaku pesta seks tukar pasangan alias swinger, telah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan di Rumah Tahanan Polda Jawa Timur.
Sampai hari ketiga ditahan, Kamis (19/4/2018), belum ada pihak yang menjenguk mereka.
Rutan Polda Jatim yang berada di lantai dasar Gedung Direktorat Kiminal Khusus (Dirreskrimsus) terlihat sepi, Kamis pagi.
Di depan pintu masuk tahanan, terlihat tujuh penjaga berseragam Pakaian Dinas Harian (PDH). Pangkat masing-masing penjaga berbeda-beda. Ada yang berpangkat Bripda, Briptu juga Brigadir.
Tepat pukul 09.30, keluarga para tersangka beragam kasus yang ditahan di ruang tahanan Dirreskrimsus Polda Jatim mulai berdatangan.
Ada yang datang sendirian juga ada yang ditemani kerabat lainnya. Pembesuk tahanan baru diperbolehkan masuk pukul 10.00.
Sesuai aturan, jam besuk dimulai pukul 10.00-14.00.
"Jam besuk sudah diatur. Sesuai aturan, jam besuk dimulai pukul 10.00-14.00 pada hari Selasa-Kamis dan hari libur keagamaan," jelas Teguh Priyono, Kasubdit Pengamanan Tahanan (Pamta) Polda Jatim pada Suara.com.
Namun, kata Teguh, belum ada keluarga tersangka kasus swinger yang datang menjenguk.
Baca Juga: Simak Yuk, 5 Smartphone Dual Camera dengan Harga Rp 3 Jutaan
"Tidak ada mas, yang jenguk hari ini kebanyakan keluarga dari tersangka narkoba," terangnya.
Hingga pukul 14.00, saat jam besuk berakhir, Suara.com tidak mendapati keluarga THD.
"Dari awal ditahan belum ada keluarga yang menjenguknya," katanya.
Sebelumnya, Polda Jatim berhasil mengungkap komunitas pasangan suami-istri yang berprilaku seks menyimpang. Mereka bertukar pasangan hanya untuk kepuasan dalam berfantasi seksual.
Kasus itu terungkap berkat informasi masyarakat soal adanya aktivitas sosial menyimpang, yakni bertukar-tukar pasangan ranjang yang dilakukan di sebuah hotel di Malang Jawa Timur.
Alhasil, polisi berhasil meringkus tiga pasangan suami-istri (pasutri) yang sedang asik berhubungan badan bersama dalam satu kamar hotel.
Berita Terkait
-
Digerebek, Tiga Pasutri Pelaku Swinger Ini Lari ke Kamar Mandi
-
Ini Peraturan yang Tak Boleh Dilanggar Grup Swinger Surabaya
-
Tiga Pasutri Pelaku Swinger di Malang Ternyata Terekam CCTV
-
Polisi Periksa Kejiwaan Tiga Pasutri Pelaku Tukar Pasangan
-
Kenapa 3 Pasutri Pelaku Tukar Pasangan Pilih Penginapan Tua Ini?
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Kencang bak Ninja, Harga Rasa Vario: Segini Harga dan Konsumsi BBM Yamaha MT-25 Bekas
Pilihan
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
Terkini
-
Fraksi Partai Nasdem Dukung Pilkada Lewat DPRD: Sesuai Konstitusi dan Pancasila
-
DPR Desak KPK Jelaskan Penghentian Penyelidikan Kasus Aswad Sulaiman Secara Transparan
-
Hadapi Tantangan Geografis, Pendidikan dan Kesejahteraan Anak di Maluku Utara Jadi Fokus
-
AMAN Catat Konflik 202 Ribu Hektare Wilayah Adat Bengkulu Sepanjang 2025
-
Harapan Publik Tinggi, KPK Tegaskan Penghentian Kasus Aswad Sulaiman Berbasis Alat Bukti
-
Rentetan Kecelakaan Kerja di Galangan PT ASL Shipyard Kembali Terjadi, Polisi Turun Tangan
-
Viral Sekelompok Orang Diduga Berzikir di Candi Prambanan, Pengelola Buka Suara
-
Bahlil Lahadalia Jamu Cak Imin dan Zulhas Hingga Dasco di Kediamannya, Bahas Apa?
-
Tak Bisa Beli Roti Gegara Cuma Punya Uang Tunai: Kenapa Toko Lebih Suka Cashless?
-
Mendagri: Pemerintah Siapkan Bantuan Renovasi dan Hunian bagi Warga Terdampak Bencana Sumatra