Suara.com - Kepolisian Resor Metro Jakarta Barat telah mengantongi identitas pelaku penyekapan dan perampokan terhadap korban perempuan bernama San San oleh oknum pengemudi supir taksi online Grabcar dan dua orang lain dalam mobil yang ditumpangi San San.
"Anggota masih berada dilapangan untuk mencari pelaku," kata Kepala Unit Kriminal Umum Polres Metro Jakarta Barat Ajin Komisaris Polisi Rulian Syauri, dihubungi, Rabu (25/4/2018).
Adapun identitas pelaku oknum supir Grab bernama Gugus Gunawan. Mobil yang digunakan merampok dan pelaku melakukan penyekapan dengan mobil merk Suzuki Wagon berwarna putih dengan nomor polisi B 2353 BZB.
"Jadi pelaku ada tiga orang. Mereka bersekongkol untuk melakukan aksi kejahatan ini. Untuk motif dan modus belum bisa kami sampaikan. Doakan tim masih dilapangan semoga pelaku cepat kami ringkus," ujar Rulian.
Sebelumnya, San San menjadi korban penyekapan ketika menumpangi taksi online Grab yang membawa dirinya dari kawasan Bukit Duri Selatan, Tambora, Jakarta Barat, Senin (23/4/2018) sekitar pukul 05.43 WIB.
Ketika itu, korban hendak diantarkan ke kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat. Kemudian San San duduk di bangku bagian tengah Grab Online.
Tiba - tiba saja ketika mobil berjalan, ada dua orang dari kursi bangku belakang yang menyergap San San.
"Itu tiba - tiba korban disekap dua orang tak dikenal dengan jaket. Lalu, kaki korban diikat," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Raden Prabowo ArgonYuwono.
Baca Juga: Perampok GrabCar Ditembak Mati karena Ingin Kabur saat Ditangkap
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Sadis! Pembunuh Guru di OKU Ternyata Mantan Penjaga Kos, Jerat Leher Korban Demi Ponsel
-
Gebrakan Menhan-Panglima di Tambang Ilegal Babel Dikritik Imparsial: Pelanggaran Hukum, Tanda Bahaya
-
Otak Pembakar Rumah Hakim PN Medan Ternyata Mantan Karyawan, Dendam Pribadi Jadi Pemicu
-
Dari IPB hingga UGM, Pakar Pangan dan Gizi Siap Dukung BGN untuk Kemajuan Program MBG
-
Menhaj Rombak Skema Kuota Haji: yang Daftar Duluan, Berangkat Lebih Dulu
-
Isu Yahya Cholil Staquf 'Dimakzulkan' Syuriyah PBNU, Masalah Zionisme Jadi Sebab?
-
Siap-siap! KPK akan Panggil Ridwan Kamil Usai Periksa Pihak Internal BJB
-
Bukan Tax Amnesty, Kejagung Cekal Eks Dirjen dan Bos Djarum Terkait Skandal Pengurangan Pajak
-
Menhaj Irfan Siapkan Kanwil Se-Indonesia: Tak Ada Ruang Main-main Jelang Haji 2026
-
Tembus Rp204 Triliun, Pramono Klaim Jakarta Masih Jadi Primadona Investasi Nasional