Suara.com - Kematian Evy, perempuan 47 tahun warga Kabupaten Bungo, Provinsi Jambi kian terungkap. Dia dibunuh mantan suami yang dibantu anaknya sendiri.
Alius (49) mencekik Evy hingga tewas. Arisman, Ketua RT 19 RW 02, Keluhan Sungai Pinang, Kecamatan Bungo Dani mengatakan pelaku sempat membuat sandiwara untuk mengelabui warga terhadap aksi pembunuhan tersebut.
Aksi sadis pelaku ini terungkap saat salah satu saksi mata buka suara. RT setempat bersama saksi langsung melaporkan kejadian tersebut ke Mapolres Bungo. Selanjutnya mayat Evy dibawa ke rumah sakit untuk dilakukan visum.
"Awalnya kami mendapat laporan dari pelaku kalau mantan istrinya ini meninggal karena sakit, Rabu (25/4/2018) sekitar pukul 07.00 WIB. Namun, salah satu pelayat bernama Prana Jaya bercerita bahwa korban meninggal akibat dibunuh pelaku Selasa (24/4/2018) sekitar pukul 21.00 WIB," ujar Arisman.
Diceritakan Arisman, Alius dan Evy sudah 2 tahun bercerai. Semenjak bercerai korban tidak lagi tinggal serumah. Evy tinggal di kebun miliknya yang berada di Dusun Air Gemuruh, Kecamatan Bathin III.
"Jadi korban ini sedang berada di rumah orangtua angkatnya di RT tetangga yakni RT 05 RW 02. Lalu pelaku menjembut korban bersama anaknya H (18). Di halaman rumah orangtua angkatnya inilah nyawa korban dihabisi pelaku," jelasnya.
Saksi mata sempat bertanya kepada pelaku alasan sampai tega mencekik korban. Alius mengaku hanya ingin menenangkan mantan istrinya yang sedang penyakit ayan. Dalam keadaan tidak bernyawa inilah pelaku membawa korban ke rumahnya dengan sepeda motor.
"Selama ini kami ketahui korban tidak pernah sakit ayan. Kami sangat mengenal keluarga mereka, karena pelaku merupakan mantan ketua RT di sini," sebutnya.
Arisman menilai aksi sadis pelaku ini berlatar belakang sakit hati. Pasalnya, korban sempat menolak keinginan pelaku untuk kembali rujuk.
Baca Juga: Kwik Kian Gie Diancam Akan Dibunuh, Keluarga Diminta Setor Uang
Korban juga diketahui dalam waktu dekat akan kembali menikah dengan lelaki lain.
"Korban mengaku kepada orangtua angkatnya hari ini akan pergi ke Bogor untuk menemui calon suaminya. Mungkin inilah yang membuat pelaku kalap mata sehingga menghabisi nyawa korban," sebutnya.
Artikel ini sebelumnya sudah dimuat dalam laman MetroJambi.com yang merupakan media jaringan Suara.com di daerah.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Tak Ada Tawar Menawar! Analis Sebut Reformasi Polri Mustahil Tanpa Ganti Kapolri
-
Menjelajahi Jantung Maluku: "Buru Expedition" Wanadri Ungkap Kekayaan Tersembunyi Pulau Buru
-
Polemik Ijazah Gibran Tak Substansial tapi Jadi Gaduh Politik
-
Klarifikasi Ijazah Gibran Penting agar Tidak Ulangi Kasus Jokowi
-
Menkeu Purbaya Ultimatum ke Pengelolaan Program Makan Gratis: Nggak Jalan, Kita Ambil Duitnya!
-
Eks Kapolri Tegaskan Polri di Bawah Presiden: Perspektif Historis dan Konstitusional
-
J Trust Bank Desak Crowde Lebih Kooperatif dan Selesaikan Kewajiban
-
KPK: Penyidikan Korupsi Haji Tidak Mengarah ke PBNU
-
Ancol Rencanakan Reklamasi 65 Hektare, Pastikan Tak Gunakan Dana APBD
-
Dirut PAM Jaya Jamin Investor Tak Bisa Paksa Naikkan Tarif Air Pasca-IPO