Suara.com - Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan (Aher), dan Kapolda Jabar, Irjen Pol Agung Budi Maryoto, bersama 1800 komunitas motor dan mobil se-Jabar mendeklarasikan antiberita hoax dan antitindakan radikalisme. Deklarasi dibacakan oleh perwakilan dari ketua komunitas dan diikuti oleh seluruh anggota yang hadir.
Aher menuturkan, deklarasi tersebut juga merupakan simbol ajakan kepada seluruh masyarakat untuk tidak terlibat dalam berita hoax, seperti meneruskan atau menyebarluaskannya pada akun media sosial yang dimiliki.
"Kami bersama Pak Kapolda dan teman-teman komunitas, hari ini mendeklarasikan antihoax dan antiradikalisme. Ini sebuah simbol ajakan kepada masyarakat untuk tidak membuat dan terlibat dalam berita hoax dan tidak meneruskan untuk mengirim berita hoax," tuturnya, di depan Gedung Sate Bandung, Minggu (6/5/2018).
Bila masyarakat menemukan berita yang diragukan kebenarannya, Aher minta agar tabayyun atau mengkonfirmasi kebenaran berita tersebut, atau didiamkan saja ketimbang langsung disebarkan. Menurutnya, tindakan tersebut sesuai dengan perintah Allah SWT kepada kaum Muslim.
"Kami ajak warga Jabar untuk waspada. Kalau beritanya meragukan, silakan konfirmasi. Kita mengamalkan hadist Nabi, barang siapa yang beriman kepada Allah dan Rasulnya, maka berkatalah baik, menulislah baik, kalau tidak diam saja," jelas Aher.
Seluruh komunitas motor dan mobil di Jabar berkomitmen untuk mendukung kepolisian melaksanakan gerakan antihoax dan antiradikalisme. Mereka dengan tegas menolak menyebarkan informasi yang ditujukan untuk menyebarkan kebencian dan permusuhan individu atau kelompok tertentu yang mengatasnamakan suku, agama, ras dan antar golongan.
Selain itu, para anggota komunitas juga akan mengajak seluruh elemen masyarakat untuk memberikan informasi kepada polisi bila menemukan berita bohong dan menyesatkan secara langsung atau melalui media sosial. Terkait Pilkada serentak 2018 di Jabar, mereka juga menyatakan siap mendukung Pilkada damai dan menolak money politics.
"Saat ini kita sedang menghadapi pesta demokrasi. Kita juga deklarasikan bersama, sejak awal, kita berkomitmen untuk menjalankan pilkada serentak secara aman, damai dan tentram," ujar Aher.
Budi Maryoto mengungkapkan, pihaknya akan menyasar seluruh komunitas masyarakat di Jabar untuk mendeklarasikan aksi tersebut.
"Aksi ini akan kita lakukan dengan semua komunitas, nelayan, petani, mahasiswa," ungkapnya.
Menurutnya, masyarakat Jabar yang berjumlah 47 juta jiwa, memiliki kreativitas tinggi dan kaya komunitas otomotif.
"Warga Jabar sangat kaya akan komunitas otomotif dan kreatif. Kita himpun juga mereka untuk mendeklarasikan antihoax dan radikalisme, terutama menghadapi pilkada serentak di Jabar supaya aman dan damai," pungkas Kapolda.
Berita Terkait
-
Tokio Drive 2025 Kembali Hadir Meriahkan Komunitas Otomotif
-
Cara Unik Motul Perkenalkan Pelumas Bagi Para Pengguna Mobil
-
Puluhan Siswa di Cianjur Keracunan MBG, Istri Aher Sentil BGN: Bantuan Ini Jangan Malah jadi Musibah
-
Ahmad Syaikhu-Ilham Habibie akan Temui Anies Sore Ini, Aher PKS: Wajar Kalau Bicara Dukungan
-
Elektabilitas RK Keok dari Pramono di Survei Litbang Kompas, Aher PKS: Pertandingan Belum Berakhir
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Malaysia Ikut Buru Riza Chalid, Benarkah Buronan Kakap Ini Benar Jadi Menantu Keluarga Sultan?
-
Tragedi Ponpes Al Khoziny Telan Puluhan Nyawa Santri, Ini Perintah Tegas Prabowo ke Menteri-Gubernur
-
Terjatuh Saat Terjun Payung di Rangkaian HUT TNI, Praka Marinir Zaenal Mutaqim Meninggal Dunia
-
BNPB Ungkap Kendala Evakuasi Santri Al Khoziny: Satu Beton 'Jebakan' Ancam Runtuhkan Sisa Gedung
-
Paspor Dicabut, Riza Chalid dan Jurist Tan Kini Berstatus Tanpa Negara, Bisa Lolos dari Jerat Hukum?
-
Kronologi Gugurnya Prajurit Elite Marinir Praka Zaenal, Parasut Mengembang Namun Takdir Berkata Lain
-
Tragedi Jelang HUT TNI, Prajurit Intai Amfibi Praka Zaenal Gugur Dalam Insiden Terjun Payung
-
Prabowo Perbarui Aturan Seleksi Pemimpin TNI, Utamakan Kompetensi Ketimbang Senioritas
-
Update Tragedi Ponpes Al Khoziny: 23 Jasad Ditemukan dalam 24 Jam, Total Korban Tewas Jadi 39 Orang
-
Bangunan Ponpes Al Khoziny Ambruk, Prabowo Minta Cek Semua Infrastruktur Pesantren!