Suara.com - Klaim gerombolan teroris Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) sebagai penanggungjawab kerusuhan di dalam Rumah Tahanan Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok, Rabu (9/5/2018) dini hari, dinilai bukan isapan jempol semata.
Eks teroris Sofyan Tsauri menuturkan, narapidana kasus terorisme yang mendekam di Rutan Mako Brimob mayoritas berbaiat kepada ISIS.
"Itu semua isinya ISIS, cuma dua atau tiga napi yang bukan," kata Sofyan saat dihubungi, Rabu (9/5/2018).
Namun, Sofyan tidak bisa memastikan kerusuhan tersebut sudah dirancang oleh ISIS, atau organisasi tersebut baru mengklaim setelah mengetahui pengikutnya berbuat rusuh.
Sebelumnya, klaim tersebut disiarkan ISIS melalui laman daring informasi mereka, Amaq News Agency, yang dikutip laman intelijen SITE.
"Pejuang-pejuang kami terlibat pertempuran dengan unit antiteror bersenjata Indonesia. Bentrokan itu terjadi di dalam penjara tempat mereka dikurung, yakni rumah tahanan di dalam kompleks elit kepolisian,” demikian pernyataan ISIS.
Berdasarkan data SITE, bentrokan tersebut adalah aksi kekerasan ISIS pertama di Indonesia sejak 25 Mei 2017.
Kala itu, ISIS mengklaim bertanggungjawab atas aksi bom bunuh diri di terminal Kampung Melayu, Jakarta Timur, yang menewaskan tiga aparat kepolisian.
Baca Juga: RS Polri Masih Identifikasi 6 Mayat Korban Kerusuhan Mako Brimob
Berita Terkait
-
RS Polri Masih Identifikasi 6 Mayat Korban Kerusuhan Mako Brimob
-
Satu Napi Teroris Ditembak Mati karena Merebut Senjata Polisi
-
Wiranto: Ada Korban Tewas dalam Kerusuhan Rutan Mako Brimob
-
Rusuh Rutan Mako Brimob, 6 Kantong Jenazah Tiba di RS Polri
-
Rusuh di Rutan Mako Brimob, Ini yang Terjadi pada Ahok
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Bobby Nasution Berikan Pelayanan ke Masyarakat Korban Bencana Hingga Dini Hari
-
Pramono Anung Beberkan PR Jakarta: Monorel Rasuna, Kali Jodo, hingga RS Sumber Waras
-
Hujan Ringan Guyur Hampir Seluruh Jakarta Akhir Pekan Ini
-
Jelang Nataru, Penumpang Terminal Pulo Gebang Diprediksi Naik Hingga 100 Persen
-
KPK Beberkan Peran Ayah Bupati Bekasi dalam Kasus Suap Ijon Proyek
-
Usai Jadi Tersangka Kasus Suap Ijon Proyek, Bupati Bekasi Minta Maaf kepada Warganya
-
KPK Tahan Bupati Bekasi dan Ayahnya, Suap Ijon Proyek Tembus Rp 14,2 Miliar
-
Kasidatun Kejari HSU Kabur Saat OTT, KPK Ultimatum Segera Menyerahkan Diri
-
Pengalihan Rute Transjakarta Lebak Bulus - Pasar Baru Dampak Penebangan Pohon
-
Mendagri: Pemerintah Mendengar, Memahami, dan Menindaklanjuti Kritik Soal Bencana