Suara.com - Pemerintahan baru Malaysia di bawah pimpinan Perdana Menteri Mahathir Mohamad bertekad untuk mengembalikan dana miliaran dolar yang diduga dikorupsi dari yayasan dana pemerintah 1Malaysia Development Berhad (1MDB).
Mahathir sendiri telah memerintahkan polisi untuk mengangkat segel Rahasia Resmi (OSA) pada laporan audit 1MDB.
"Mereka kemudian akan menyerahkan laporan itu kepada saya dan saya akan mempelajarinya," kata Mahathir pada konferensi pers di markas Bersatu di Petaling Jaya, Malaysia, Sabtu (12/5/2018) seperti dilaporkan Malaysiakini.com.
Laporan audit 1MDB diajukan ke Komite Akuntan Publik (PAC) parlemen pada bulan April 2016. Namun, Ketua Audit Negara, Tan Sri Ambrin Buang menyegel dokumen-dokumen di bawah OSA. Sejak saat itu, keputusan ini tidak pernah diperdebatkan di Parlemen Malaysia.
Situs Whistleblower Sarawak Report, pernah membocorkan dugaan salinan laporan pada Juli 2016.
Sebagaimana diketahui, dugaan penyalahgunaan dana sebesar 4,5 miliar dolar Amerika Serikat dari badan yang dibentuk oleh mantan Perdana Menteri Najib Razak itu sedang diselidiki oleh Departemen Kehakiman Amerika Serikat dan negara lain seperti Swiss dan Singapura. Akibat skandal ini, dalam tiga tahun terakhir beberapa orang ditangkap, disertai penutupan sejumlah bank dan penyitaan aset bernilai jutaan dolar di seluruh dunia.
Beberapa pengamat politik menyebut skandal ini juga berperan dalam kekalahan Najib dalam pemilu Malaysia pada Rabu (9/5/2018). Kasus ini merongrong Najib sejak harian Wall Street Journal pada edisi Agustus 2015, memuat artikel yang berisi dugaan bahwa dana 1MDB berjumlah sekitar 700 juta dolar AS berpindah ke rekening pribadi Najib Razak.
Tag
Berita Terkait
-
FAM Bikin Karier Pemain Hancur! Rodrigo Holgado Terancam Diputus Kontrak Tanpa Dibayar
-
Timnas Malaysia Menderita, Striker Naturalisasi Vietnam Malah Bikin Suasana Tambah Panas!
-
FIFA Hukum FAM dan 7 Pemain Abal-abal Malaysia, AFC: Ini Bukan Akhir Segalanya
-
Pangeran Johor Tuduh FIFA Punya Motif Politik Hukum 7 Pemain Abal-abal Malaysia
-
Banding Kasus7Pemain Naturalisasi Ditolak FIFA, FAM Bakal Melawan Balik
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
KPK Lamban Ungkap Tersangka Korupsi Gubernur Riau, Apa Alasannya?
-
Wamenkomdigi: Pemerintah Harus Hadir untuk Memastikan AI Jadi Teknologi yang Bertanggung Jawab
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka KPK! Kemendagri Siapkan Pengganti Sementara
-
Pramono Anung Rombak Birokrasi DKI: 1.842 Pejabat Baru, Janji Pelayanan Publik Lebih Baik
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka, PKB Proses Status Kader Abdul Wahid Secara Internal
-
Raperda KTR DKI Disahkan! Ini Titik-Titik yang Dilarang untuk Merokok dan Jual Rokok
-
BNN Gerebek Kampung Bahari, 18 Orang Ditangkap di Tengah Perlawanan Sengit Jaringan Narkoba
-
KPK Kejar Korupsi Whoosh! Prabowo Tanggung Utang, Penyelidikan Jalan Terus?
-
Ahli Hukum Nilai Hak Terdakwa Dilanggar dalam Sidang Sengketa Tambang Nikel Halmahera Timur
-
Cak Imin Instruksikan BGN Gunakan Alat dan Bahan Pangan Lokal untuk MBG