Suara.com - Lingkungan rumah yang menjadi Tempat Kejadian Perkara (TKP) korban pembunuhan nenek Jeanne Setyadi (78) ternyata dikenal sebagai lingkungan yang sepi. Di sana juga minim penjagaan.
Hal itu disampaikan oleh Ketua RT 10 Ita Sukriyah di Komplek Loka Permai, RT 10, RW 6, Grogol Selatan, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.
Sepanjang jalan di depan TKP tidak ada CCTV yang terpasang. Selain itu, petugas keamanan pun hanya bertugas pada malam hari.
"Kalau di blok sana ada CCTV, kalau di sini nggak ada sama sekali, petugas keamanan jaganya malam," jelas Ita di TKP, Senin (28/5/2018).
Selain itu, kejadian pembunuhan itu baru pertama kali terjadi di komplek tersebut. Akan tetapi, sudah ada 2 kejadian perampokan sebelumnya di daerah tersebut. Salah satu warga bernama Prabowo juga mengalami perampokan 6 bulan lalu.
"6 bulan lalu, rumah Pak Prabowo di ujung sana kerampokan Rp 70 juta," katanya.
Ita pun menambahkan lingkungan di sekitar rumah korban pun tidak terlalu akrab serta masing-masing warga pun tertutup.
"Beda ya sama blok sana yang masih ramean pada keluar, ngobrol gitu. Kalau blok sini mah masing-masing," pungkasnya.
Sebelumnya, perempuan bernama Jeanne Setyadi, 70 tahun itu ditemukan sudah tak bernyawa di Komplek Loka Permai, RT 10, RW 6 Nomor 28, Grogol Selatan, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Minggu (27/5/2018). Saat ditemukan, jasad korban sudah berlumuran darah dengan kondisi tertelungkup di lantai.
Korban pertama kali ditemukan oleh dua saudari kandungnya berinisial H dan A sesampainya di rumah usai melaksanakan kebaktian di gereja.
Berita Terkait
-
Dibunuh dan Rampok dengan Sadis, Nenek Jeanne Tidak Menikah
-
Kisah Pilu Jeanne, Dibunuh dan Dirampok saat Ditinggal ke Gereja
-
Ketua RT: Lemas Melihat Jeanne Tewas Berlumuran Darah
-
Ini Penampakan Rumah Besar Nenek J yang Dibunuh Sadis di Cidodol
-
Begini Sadisnya Rampok Bunuh Nenek J saat Ditinggal ke Gereja
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 5 Rekomendasi Bedak Cushion Anti Longsor Buat Tutupi Flek Hitam, Cocok Untuk Acara Seharian
- 10 Sepatu Jalan Kaki Terbaik dan Nyaman dari Brand Lokal hingga Luar Negeri
- 23 Kode Redeem FC Mobile 6 November: Raih Hadiah Cafu 113, Rank Up Point, dan Player Pack Eksklusif
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Polisi Temukan Serbuk Pemicu Ledakan di Rumah Terduga Pelaku Peledakan SMAN 72
-
Densus 88 Terlibat Dalami Motif Terduga Pelaku Peledakan di SMAN 72
-
Blak-blakan Sebut Soeharto Diktator, Cerita 'Ngeri' Putri Gus Dur Dihantui Teror Orba Sejak SMP
-
Sindiran Pedas PDIP usai Jokowi Dukung Soeharto Pahlawan: Sakit Otaknya!
-
Masuk Komisi Reformasi Polri Bentukan Prabowo: Sepak Terjang Idham Azis, Nyalinya Gak Kaleng-kaleng!
-
Menkeu Purbaya Bakal Redenominasi Rupiah, Apa Manfaatnya?
-
Alasan Presiden Mahasiswa UIN A.M. Sangadji Ambon Dukung Soeharto Jadi Pahlawan Nasional
-
Jenguk Korban Ledakan SMAN 72, Mensos Pastikan Biaya Pengobatan Ditanggung Pemerintah
-
Siswa Terduga Kasus Bom Rakitan di SMAN 72 Korban Bullying, Begini Kata Pengamat Teroris
-
Hadirkan Pemerataan Pembangunan Sampai ke Papua, Soeharto Dinilai Layak Sandang Pahlawan Nasional