Suara.com - Merasa kecolongan, pihak Kampus Universitas Pelita Harapan (UPH) Karawaci, Tangerang melakukan penyelidikan internal terkait keracunan yang menimpa 64 mahasiswa (versi kepolisian 60 mahasiswa) pendukung acara wisuda XXXIII UPH Program Teacher Collage (TC) yang digelar kampus tersebut.
Penyelidikan itu sendiri dengan melakukan uji sampel nasi goreng telur dan seafood yang diduga menjadi penyebabkan keracunan.
Humas UPH Rosse Hutapea menerangkan, dari data UPH kejadian yang menimpa 64 mahasiswanya itu, pihaknya menduga ada kesalahan dalam makanan yang dikonsumsi mahasiswa LO dan TC pendukung acara wisuda.
“Sementara sample makanan sedang dalam pemeriksaan di lab mikrobiologi di kampus UPH,” kata Rosse, Jumat (1/6/2018).
Sebelumnya dikabarkan, 64 mahasiswa UPH mengalami mual, muntah dan pusing-pusing setelah menyantap menu sarapan nasi goreng telur yang disediakan vendor.
Rosse menerangkan, hasil pemeriksaan laboratorium dari sample makanan tersebut, baru akan bisa diketahui 24 jam berikutnya.
“Pemeriksaan dan hasil akan dilaporkan 1x24 jam,” katanya.
Dirinya memastikan akan terus memantau kondisi mahasiswa yang masih menjalani perawatan di RS Siloam Lippo Village, Karawaci, Kabupaten Tangerang.
“Selain pemeriksaan sample di lab mikrobiologi UPH, juga dilakukan di lab mikrobiologi RS Siloam dan kami masih menunggu hasilnya,” ucap Rosse.
Baca Juga: Gunung Merapi Kembali Meletus
Rosse juga memastikan makanan nasi goreng telur yang dikonsumsi itu, diberikan kepada mahasiswa yang akan mengisi acara dan yang bertugas di wisuda.
“Jadi bukan konsumsi untuk acara wisuda seperti yang diberitakan media sebelumnya. Menu tersebut, juga disiapkan oleh Vendor dan sudah dalam pemeriksaan Polisi,” terangnya. [Anggy Muda]
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
Terkini
-
PVRI: Soeharto Diusulkan Jadi Pahlawan Nasional, Tanda Kembalinya Bayang-Bayang Orde Baru?
-
Perkuat Ekosistem Bisnis, BNI dan Anak Usaha Dorong Daya Saing UMKM di wondr JRF Expo
-
Dosen Merapat! Kemenag-LPDP Guyur Dana Riset Rp 2 Miliar, Ini Caranya
-
Lewat Bank Sampah, Warga Kini Terbiasa Daur Ulang Sampah di Sungai Cisadane
-
Tragis! Lexus Ringsek Tertimpa Pohon Tumbang di Pondok Indah, Pengemudi Tewas
-
Atap Arena Padel di Meruya Roboh Saat Final Kompetisi, Yura Yunita Pulang Lebih Awal
-
Hadiri Konferensi Damai di Vatikan, Menag Soroti Warisan Kemanusiaan Paus Fransiskus
-
Nyaris Jadi Korban! Nenek 66 Tahun Ceritakan Kengerian Saat Atap Arena Padel Ambruk di Depan Mata
-
PLN Hadirkan Terang di Klaten, Wujudkan Harapan Baru Warga di HLN ke-80
-
Geger KTT ASEAN: Prabowo Dipanggil Jokowi, TV Pemerintah Malaysia Langsung Minta Maaf