Suara.com - Rencana Syaifullah alias Arif (40) untuk merayakan Idul Fitri 1439 Hijriah bersama istri kedua yang baru dinikahinya sirna.
Sebab, Arif terpaksa berurusan dengan penyidik Polres Tangerang Selatan, seusai menipu dua calon mahasiswa kedokteran hingga ratusan juta rupiah, Jumat (8/6/2018).
Pelaku diringkus Tim viper Satreskrim Polres Tangsel tanpa perlawanan di rumah istri keduanya di Jalan Drs M gobel blok d 16 no 10 lembah hijau RT12/RW13 Kecamatan Cimanggis, Kota Depok.
Dalam menjalankan aksinya, pelaku yang merupakan residivis kasus penipuan ini mengakui diri bekerja sebagai staf di Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah.
"Kedua korban yang tidak lulus seleksi kemudian dikenalkan kepada pelaku yang mengaku sebagai staf, dan memiliki jalur masuk khusus Fakultas Kedokteran UIN," kata Kapolres Tangerang Selatan Ajun Komisaris Besar Ferdy Irawan.
Arif lantas meminta kedua korban memberikan uang Rp 300 juta, yang disebutnya untuk biaya meloloskan mereka masuk ke Fakultas Kedokteran UIN.
"Kedua korban diminta menyerahkan uang masing-masing sebesar Rp 150 juta, untuk diserahkan kepada Dekan Fakultas Kedokteran," jelas Ferdy.
Namun, saat korban mendatangi kampus, didapatkan informasi bahwa tersangka bukan karyawan UIN. Akhirnya, korban melapor ke Polres Tangsel.
Kasat Reskrim Polres Tangsel Ajun Komisaris Alexander Yurikho menambahkan, tersangka mengaku uang hasil kejahatannya digunakan untuk membayar uutang, dan mengadakan upacara pernikahan serta persiapan menyambut Idul Fitri.
Baca Juga: 40 Masjid Terpapar Radikalisme Dulu Pendukung Anies - Sandiaga?
"Uang hasil kejahatannya dipergunakan untuk biaya menikah dengan istri kedua pelaku dan persiapan lebaran," tutur AKP Alexander.
Guna mempertanggung jawabkan perbuatannya, pelaku dijerat dengan Pasal 372 dan atau Pasal 378 KUHP dengan ancaman kurungan 7 tahun penjara. [Anggy muda]
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Gak Perlu Mahal, Megawati Usul Pemda Gunakan Kentongan untuk Alarm Bencana
-
5 Ton Pakaian Bakal Disalurkan untuk Korban Banjir dan Longsor Aceh-Sumatra
-
Kebun Sawit di Papua: Janji Swasembada Energi Prabowo yang Penuh Risiko?
-
Bukan Alat Kampanye, Megawati Minta Dapur Umum PDIP untuk Semua Korban: Ini Urusan Kemanusiaan
-
Tak Mau Hanya Beri Uang Tunai, Megawati Instruksikan Bantuan 'In Natura' untuk Korban Bencana
-
Jaksa Bongkar Akal Bulus Proyek Chromebook, Manipulasi E-Katalog Rugikan Negara Rp9,2 Miliar
-
Mobil Ringsek, Ini 7 Fakta Kecelakaan KA Bandara Tabrak Minibus di Perlintasan Sebidang Kalideres
-
Giliran Rumah Kajari Kabupaten Bekasi Disegel KPK
-
Seskab Teddy Jawab Tudingan Lamban: Perintah Prabowo Turun di Hari Pertama Banjir Sumatra
-
7 Fakta Warga Aceh Kibarkan Bendera Putih yang Bikin Mendagri Minta Maaf