Suara.com - Kementerian Agama RI resmi menetapkan Hari Raya Idul Fitri 1439 Hijriah jatuh pada Jumat (15/6/2018).
Penetapan itu merupakan hasil sidang isbat awal Syawal 1439H di Kantor Kemenag, Jalan MH Thamrin, Jakarta, Kamis (14/6).
”Setelah melalui sidang isbat sejak pukul 16.00 WIB, berdasarkan pertimbangan dari rukyat hilal yang dilakukan banyak pihak, maka Idul Fitri 1439H jatuh pada Jumat besok,” kata Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin.
Politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang kini duduk di Kabinet Kerja Jokowi-JK tersebut mengatakan, penetapan 1 Syawal 1439 Hijriah didahului pemaparan dari tim di Kementerian Agama.
Pihaknya juga menetapkan Hari Raya Idul Fitri jatuh pada hari Jumat setelah mendengarkan laporan dari tim Falaqiyah Kementerian Agama, yang ada di seluruh Indonesia bahkan juga dunia.
"Sebagaimana yang telah dipaparkan tadi, posisi hilal diantara berada 6 derajat 4 menit sampai 7 derajat 34 menit. Informasi ini dikonfirmasi oleh sejumlah pelaku rukyahtul Kemenag," katanya.
Dia mengatakan, untuk melihat hilal, Kementerian Agama menempatkan pemantau di 97 titik yang tersebar di seluruh Indonesia. Setiap Provinsi paling sedikit ditempatkan satu titik.
"Di Jawa Timur ada 23 titik, kemudian diikuti Jawa Tengah dan Jawa Barat, Aceh ada 7 titik. Dari 34 provinsi setiap provinsi ada satu titik," kata Lukman.
Namun, tidak semua titik memberikan laporan telah melihat hilal. Pasalnya, peserta sidang Isbar yang dihadiri Menag, Ketua Umum MUI, anggota DPR RI, para pimpinan Ormas Islam dan duta besar serta perwakilan negara sahabat hanya menerima laporan dari 12 titik.
Baca Juga: Kapolda Metro Jaya: Kami Akan Kawal Ormas yang Takbir Keliling
"Kami sudah menerima laporan dari 12 pelaku rukyatul hilal yang tersebar di seluruh tanah air, dari Manado, Palu, Gresik, Jogjakarta, dari Jakarta Utara, dimana ke-12 pelaku rukyatul yang bertugas dibawah sumpah seluruhnya menyatakan kesaksiannya telah melihat hilal," tutup Lukman.
Berita Terkait
- 
            
              Nikita Mirzani Terancam Gagal ke Australia, Gara-gara Mantan?
 - 
            
              Hotel Ini Suguhkan Hidangan Lebaran khas Kampung Halaman
 - 
            
              Wali Kota Risma Minta PLN dan PDAM Tak Libur saat Lebaran
 - 
            
              Tentukan Lebaran, Ini 22 Lokasi Rukyat Bulan Sabit di Jawa Timur
 - 
            
              Kisah Alimin, 5 Kali Lebaran Jaga Nyawa di Perlintasan Kereta Api
 
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 - 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
 - 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
 
Pilihan
- 
            
              Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
 - 
            
              Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
 - 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 
Terkini
- 
            
              PLN Resmikan Dua SPKLU Center Pertama di Jakarta untuk Dorong Ekosistem Kendaraan Listrik
 - 
            
              Koalisi Masyarakat Sipil Gugat UU TNI, Tolak Ekspansi Militer ke Ranah Sipil
 - 
            
              KPK Sita Uang Miliaran Rupiah dalam OTT Gubernur Riau Abdul Wahid
 - 
            
              Pramono Pastikan Kampus IKJ Tak Dipindah ke Kota Tua, Fokus Bangun Ekosistem Seni di TIM
 - 
            
              Onad Resmi Direhabilitasi: Bukan Pengedar, Ini Alasan BNNP DKI
 - 
            
              Budi Arie Merapat ke Gerindra? Muzani: Syaratnya Cuma Ini!
 - 
            
              Yusril: Pasal KUHP Lama Tak Lagi Efektif, Judi Online Harus Dihantam dengan TPPU
 - 
            
              Prabowo Setujui Rp5 Triliun untuk KRL Baru: Akhir dari Desak-desakan di Jabodetabek?
 - 
            
              Subsidi Transportasi Dipangkas, Tarif Transjakarta Naik pada 2026?
 - 
            
              Wacana Soeharto Pahlawan Nasional Picu Kontroversi, Asvi Warman Soroti Indikasi Pemutihan Sejarah