Suara.com - Seratusan keluarga korban yang terlihat penuh duka dan kesedihan dengan berlinang air mata harap-harap cemas masih kelihatan menunggu di pinggiran Danau Toba yang berada di wilayah Provinsi Sumatera Utara.
Karena pencarian dan kerja keras yang dilakukan tim gabungan hingga hari ke-4 atau Kamis (21/6/2018) belum ada tanda-tanda ditemukannya lagi penambahan penumpang yang menjadi korban kapal kayu KM Sianar Bangun yang tenggelam di perairan Danau Toba Tigaras, Kabupaten Simalungun.
Hal ini, jelas membuat duka nestapa yang terus berkepanjangan bagi pihak keluarga korban yang ditimpa musibah akibat tenggelamnya kapal transportasi tersebut. Kapal terbuat dari kayu itu biasa digunakan mengangkut warga dan wisatawan berkunjung ke Danau Toba yang merupakan danau terbesar di dunia.
Padahal hingga saat ini, Tim Basarnas, Polri, TNI AL, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) telah berupa terus mencari korban-korban yang masih banyak lagi belum ditemukan, dan diduga masih berada di kawasan Danau Toba tersebut.
Bahkan, peralatan yang cukup canggih dan dapat memantau korban maupun bangkai kapal KM Sinar Bangun di daerah Danau Toba itu, secepatnya didatangkan.
Pencarian Korban
Kasubbid Penmas Polda Sumut AKBP MP Nainggolan mengatakan, tim gabungan telah menemukan dua orang lagi penumpang KM Sinar Bangun, meninggal dunia akibat tenggelam di perairan Danau Toba, Tigaras, Kabupaten Simalungun, dan telah dievakuasi ke RSU Rohandahaim, Pematang Raya untuk diidentifikasi.
Kedua jenazah itu, diangkut dari perairan Danau Toba ke Pelabuhan Tigaras, Kabupaten Simalungun.
Baca Juga: 5 Fakta Menarik Usai Argentina Dipecundangi Kroasia
Kedua jenazah wanita itu, ditemukan tim gabungan Basarnas dan Polri yang melakukan pencarian sejak Rabu (20/6/2018) pagi.
"Jenazah pertama ditemukan tim Basarnas di pinggiran pantai tempat budi daya ikan jaring apung milik PT Jafta di perairan Danau Toba, sekira pukul 07.00 WIB," ujarnya.
Selanjutnya, jenazah kedua ditemukan di pinggiran Danau Toba, di Daerah Sumbal pukul 10.30 WIB dengan ciri-ciri rambut pirang, baju hitam, jaket Lee, celana jeans biru.
"Belum diketahui identitas kedua jenazah penumpang kapal kayu KM Sinar Bangun itu," kata mantan Kapolres Nias Selatan ini.
Sebelumnya, Polda Sumut melaporkan seorang penumpang KM Sinar Bangun ditemukan tewas di perairan Danau Toba, Desa Tigaras, Kabupaten Simalungun, Senin (18/6).
Penumpang tersebut atas nama Tri Suci Wulandari (24), warga Aceh Tamiang, Provinsi Aceh.
Berita Terkait
-
YLKI Menilai Karamnya KM Sinar Bangun Lantaran Pemerintah Lalai
-
Menhub Dukung Polisi Selidiki Tenggelamnya KM Sinar Bangun
-
Polisi Belum Tetapkan Nakhoda KM Sinar Bangun Jadi Tersangka
-
Kecelakaan KM Sinar Bangun di Danau Toba, Polisi Buat Tim Khusus
-
Bamsoet Sampaikan Duka Atas Insiden KM Sinar Bangun di Danau Toba
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Kehabisan Gas dan Bahan Baku, Dapur MBG Aceh Bertahan dengan Menu Lokal
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
Terkini
-
Kemensos Siapkan Jaminan Hidup Korban Bencana Sumatra Selama 3 Bulan
-
Kubu Roy Suryo Ungkap Detik-detik 'Penyusup' Kepergok Masuk Ruang Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi
-
Prabowo Kunjungan di Sumatra Barat, Tinjau Penanganan Bencana dan Pemulihan Infrastruktur
-
Viral Tumpukan Sampah Ciputat Akhirnya Diangkut, Pemkot Tangsel Siapkan Solusi PSEL
-
KPK Buka Peluang Periksa Istri Ridwan Kamil di Kasus Korupsi Bank BJB, Sebut Perceraian Tak Pengaruh
-
Membara Kala Basah, Kenapa Kebakaran di Jakarta Justru Meningkat Saat Hujan?
-
Keroyok 'Mata Elang' Hingga Tewas, Dua Polisi Dipecat, Empat Lainnya Demosi
-
Disebut-sebut di Sidang Korupsi Chromebook: Wali Kota Semarang Agustina: Saya Tak Terima Apa Pun
-
Kemenbud Resmi Tetapkan 85 Cagar Budaya Peringkat Nasional, Total Jadi 313
-
Bukan Sekadar Viral: Kenapa Tabola Bale dan Tor Monitor Ketua Bisa Menguasai Dunia Maya?