Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan berjanji memperjuangkan keberpihakan untuk masyarakat, yang selama belum merasakan keadilan sosial.
Ini disampaikan Anies saat berpidato di Rapat Paripurna HUT ke-491 Kota Jakarta, Gedung DPRD Jakarta, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Jumat (22/6/2018).
"Membantu mengangkat mereka yang selama ini terhambat dalam perjuangan mengangkat diri sendiri, serta membela mereka yang selama ini terugikan dan tak mampu membela diri sendiri," ujar Anies.
Untuk mewujudkannya, Anies mengatakan Pemprov DKI tidak bisa bekerja sendiri, perlu peran dan dukungan dari komunitas, pakar, akademisi, dan warga.
"Namun yang menjadi sangat penting adalah solidnya pimpinan di ibu kota, yang dalam konstitusi disebutkan meliputi lembaga wakil rakyat, dan juga lembaga keamanan serta penegakan hukum," kata dia.
Menurut Anies, pendahulunya, Gubernur Ali Sadikin, dikenal dalam membangun, menyusun, dan memperkuat institusi-institusi pendukung pemerintahan, termasuk dengan dewan di Jakarta.
Ini dilakukan Ali, sebagai bentuk representasi masyarakat dalam pembuatan kebijakan publik.
"Kota ini harus menjadi milik semua, termasuk dalam pengelolaannya. Semangat permusyawaratan dan perwakilan harus dihidupkan kembali untuk bergotong royong membangun kota," kata dia.
Dalam sebutannya, Anies kemudian menyinggung kitab Kakawin Nagarakretagama karya Empu Prapanca, yang menyinggung bagaimana hubungan antara pemerintah dan warganya terjalin.
Baca Juga: Capai Caps ke-100, Kiper Timnas Prancis Ini Punya Ambisi Besar
"Ratusan tahun lalu, terkisahkan oleh Empu Prapanca dalam karyanya, Kakawin Nagarakretagama, saat Sri Nata Wengker berkata lantang di hadapan para pembesar dan para wedana. ‘Cintailah rakyatmu, dan berusahalah memajukan kampungmu! Jembatan, jalan, bangunan, pepohonan dan tempat peribadatan supaya dibina'," kata Anies.
"Perhatikan tanah rakyat. Perhatikan tanah rakyat, jangan sampai jatuh ke tangan petani besar. Agar penduduk jangan sampai terusir dan harus mengungsi ke wilayah tetangga. Tepati segala peraturan untuk membuat kampung bertambah sejahtera," Anies menambahkan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Bobby Nasution Berikan Pelayanan ke Masyarakat Korban Bencana Hingga Dini Hari
-
Pramono Anung Beberkan PR Jakarta: Monorel Rasuna, Kali Jodo, hingga RS Sumber Waras
-
Hujan Ringan Guyur Hampir Seluruh Jakarta Akhir Pekan Ini
-
Jelang Nataru, Penumpang Terminal Pulo Gebang Diprediksi Naik Hingga 100 Persen
-
KPK Beberkan Peran Ayah Bupati Bekasi dalam Kasus Suap Ijon Proyek
-
Usai Jadi Tersangka Kasus Suap Ijon Proyek, Bupati Bekasi Minta Maaf kepada Warganya
-
KPK Tahan Bupati Bekasi dan Ayahnya, Suap Ijon Proyek Tembus Rp 14,2 Miliar
-
Kasidatun Kejari HSU Kabur Saat OTT, KPK Ultimatum Segera Menyerahkan Diri
-
Pengalihan Rute Transjakarta Lebak Bulus - Pasar Baru Dampak Penebangan Pohon
-
Mendagri: Pemerintah Mendengar, Memahami, dan Menindaklanjuti Kritik Soal Bencana