Suara.com - Nining Sunarsih (52), perempuan yang ditemukan hidup setelah dinyatakan tewas tenggelam di pantai Pelabuhan Ratu, Sukabumi, Jawa Barat, pada 8 Januari 2017 masih sulit diajak untuk berkomunikasi.
Paman Nining, Jejen Suen (63), menuturkan kondisi keponakannya tersebut masih terbaring lemah di rumahnya di Desa Cibunar, Desa Gede Pangrango, Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi.
"Sudah di rumah. Sekarang kondisinya masih cukup lemah juga belum bisa diajak bicara apa-apa," kata Jejen kepada Suara.com, Senin (2/7/2018).
Secara fisik, lanjut Jejen, Nining dalam kondisi yang normal setelah ditemukan berlumur pasir di Pantai Pelabuhanratu, Minggu (1/7) akhir pekan lalu.
Ia mengatakan, tidak terdapat luka maupun kekurangan lainnya pada tubuh Nining saat ditemukan. Hanya, Nining belum bisa berkomunikasi kepada keluarga dan cenderung pendiam.
"Sudah diperiksa dokter Minggu kemarin. Fisiknya normal. Tapi ya masih diam saja, cuma bisa garuk-garuk kalau gatal. Tatapannya kosong," tambah Jejen.
Jejen menuturkan, tidak pernah menyangka Nining berhasil ditemukan dalam kondisi hidup setelah dinyatakan tenggelam dan meninggal dunia di pantai Pelabuharatu, Sukabumi, pada 1,5 tahun silam.
"Ya bagaimana ya? Percaya tak percaya, tapi begitu adanya. Coba saja pikir, orang hilang tenggelam di pantai 1,5 tahun tapi ditemukan hidup," ungkapnya.
Ia berharap, kondisi Nining dapat segera pulih seperti sebelumnya. Keluarga menganggap bahwa kejadian ini bagian dari kuasa Tuhan yang masih melindungi Nining hingga sekarang.
Baca Juga: Rina, Gadis Berhijab Tewas di Gudang Diduga Dibunuh Pacar Sendiri
"Semoga Nining cepet bisa sembuh. Bisa bicara dengan keluarga. Kami juga belum tahu apa yang terjadi sama Nining selama ini," pungkas Jejen.
Untuk diketahui, warga Sukabumi digegerkan oleh temuan Nining yang masih hidup setelah dinyatakan meninggal dunia karena tenggelam di pantai Pelabuhanratu sejak 1,5 tahun lalu.
Warga Kampung Cibunar, Desa Gede Pangrango, Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi itu ditemukan tergeletak di pantai Pelabuhanratu oleh keluarganya pada Minggu 1 Juli 2018 dini hari.
Nining berhasil ditemukan setelah pihak keluarga sempat bermimpi, bahwa Nining meminta untuk dijemput di lokasi tempatnya dinyatakan tergulung ombak, persisnya di pantai Citepus Istiqomah. [Rambiga]
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 5 Bek Kanan Terbaik Premier League Saat Ini: Dominasi Pemain Arsenal
Pilihan
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
-
5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
-
Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
-
Tak Tayang di TV Lokal! Begini Cara Nonton Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17
Terkini
-
PSI Kritik Pemprov DKI Pangkas Subsidi Pangan Rp300 Miliar, Dana Hibah Forkopimda Justru Ditambah
-
Penerima Bansos di Jakarta Kecanduan Judi Online, DPRD Minta Pemprov DKI Lakukan Ini!
-
Pecalang Jakarta: Rano Karno Ingin Wujudkan Keamanan Sosial ala Bali di Ibu Kota
-
5 Fakta OTT KPK Gubernur Riau Abdul Wahid: Barang Bukti Segepok Uang
-
Di Sidang MKD: Ahli Sebut Ucapan Ahmad Sahroni Salah Dipahami Akibat Perang Informasi
-
Aktivis Serukan Pimpinan Pusat HKBP Jaga Netralitas dari Kepentingan Politik
-
Terjaring OTT, Gubernur Riau Abdul Wahid Digelandang ke KPK Besok
-
Prabowo ke Tanah Abang! KAI Ungkap Agenda Mendadak di Istana
-
Jadi Event Lari Nol Emisi Pertama di Indonesia, PLN Electric Run 2025 Berlangsung Sukses
-
Tertunduk Lesu, Onad Kirim Pesan Cinta untuk Istri Usai Asesmen Narkoba