Suara.com - Polda Metro Jaya mengklaim telah menangkap dan melakukan penahanan terhadap 39 pelaku tindak kejahatan jalanan dari bermacam-macam kasus berbeda.
Penindakan yang dilakukan selama dua hari ini, menyusul maraknya aksi jambret dan begal di wilayah hukum Polda Metro Jaya.
"Saya ingin mengupdate yang pertama berkaitan Ops Kewilayahan Cipkon yang sasarannya curat (pencurian dengan pemberatan), curas (pencurian dengan kekerasan, yang di dalamnya ada jambret dan begal. Kita sudah melakukan penangkapan, 57 kasus selama dua hari ini. Kemudian dari 57 kasus itu yang dilakukan penahanan 39 (tersangka)," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono di kantornya, Kamis (5/7/2018).
Namun, Argo tak menjelaskan apakah puluhan tersangka yang ditangkap itu masih berkaitan dengan anggota sindikat besar geng jambret Tenda Oranye atau bukan.
Sebab, dia beralasan, polisi masih melakukan pendataan terhadap puluhan tersangka yang ditangkap karena terlibat dalam berbagai kasus kejahatan jalanan.
"Itu masih dalam pendalaman saja ya, karena berbagai macam kelompok itu banyak sekali ya. Kita sedang data," katanya.
Lebih lanjut, Argo menyampaikan, puluhan penjahat yang ditangkap selama Operasi Kewilayahan Mandiri itu akan dirilis secara resmi pada Jumat (6/7/2018) besok.
"Besok akan kita rilis keseluruhan," kata Argo.
Namun, Argo tak bisa menjelaskan ihwal fenomena aksi begal dan jambret yang kini sedang marak di masyarakat. Sebab, dia mengklaim tingkat kasus kejahatan jalanan di Jakarta dan sekitarnya selama enam bulan terakhir cenderung menurun.
"Kalau kita hitung turun sejak 6 bulan terakhir. Cuma karena mungkin terfokus dengan satu kasus aja ya, makanya dari Polda Metro Jaya, kita buat Ops Kewilayahan," kata dia.
Meski Polda Metro Jaya sedang genjar melakukan operasi penangkapan terhadap para pelaku kejahatan jalanan. Aksi penjambretan dan begal masih kerap saja terjadi hingga memakan korban jiwa.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
UPDATE Klasemen SEA Games 2025: Indonesia Selangkah Lagi Kunci Runner-up
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
Terkini
-
Said Didu Sebut Luhut Lebih Percaya Xi Jinping Ketimbang Prabowo, Sinyal Bahaya bagi Kedaulatan?
-
IACN Endus Bau Tak Sedap di Balik Pinjaman Bupati Nias Utara Rp75 Miliar ke Bank Sumut
-
Sesuai Arahan Prabowo, Ini Gebrakan Menteri Mukhtarudin di Puncak Perayaan Hari Migran Internasional
-
Usai OTT Jaksa di Banten yang Sudah Jadi Tersangka, KPK Serahkan Perkara ke Kejagung
-
Bupati Bekasi Ade Kuswara Kunang Terjaring OTT KPK, Langsung Dibawa ke Gedung Merah Putih
-
KPK Amankan 10 Orang saat Lakukan OTT di Bekasi, Siapa Saja?
-
Stop Tahan Ijazah! Ombudsman Paksa Sekolah di Sumbar Serahkan 3.327 Ijazah Siswa
-
10 Gedung di Jakarta Kena SP1 Buntut Kebakaran Maut Terra Drone, Lokasinya Dirahasiakan
-
Misteri OTT KPK Kalsel: Sejumlah Orang Masih 'Dikunci' di Polres, Isu Jaksa Terseret Menguat
-
Ruang Kerja Bupati Disegel, Ini 5 Fakta Terkini OTT KPK di Bekasi yang Gegerkan Publik