Suara.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengimbau masyarakat yang memiliki hewan buas, untuk melapor ke Dinas Ketahanan Pangan Kelautan dan Perikanan setempat.
Pasalnya, kata Sandiaga, memelihara hewan buas berpotensi menimbulkan kekhawatiran di masyarakat.
"Bagi masyarakat yang memelihara hewan buas harus melaporkan hewannya ke DKPKP atau Balai konservasi Sumber Daya Alam ( BKSDA)," ujar Sandiaga di Balai Kota, Jakarta, Rabu (11/7/2018) malam.
Pernyataan Sandiaga menyusul seekor buaya berukuran raksasa sepanjang 4,5 meter dan berat sekitar 250 kilogram milik warga, dievakuasi Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Timur.
Buaya tersebut merupakan peliharaan milik almarhum Haji Mamat di daerah Bambu Apus, Cipayung, Jakarta Timur.
Sandiaga menegaskan buaya merupakan hewan jenis satwa yang membahayakan.
Karena itu, bagi masyarakat yang memiliki hewan buas seperti buaya, singa, macan dan ular tetap harus berkoordinasi dengan DKPKP.
"Karena Buaya itu Jenis satwa yang membahayakan dan itu ada yang dilindungi dan tidak dilindungi. Jadi juga demikian dengan ular atau kalau ada yang memelihara singa, macan dan lain sebagainya," tandasnya.
Baca Juga: Konflik Partai Hanura, Kemenkopolhukam Bantah Intervensi KPU
Berita Terkait
-
Ahok Mau Bebas? Sandiaga: Saya Tak Boleh Bertemu Dia
-
Sandiaga: Pencopotan Dirut Jakpro Tak Ganggu Proyek LRT
-
Diterkam Buaya, Jasad Pemancing di Sumsel Tinggal Badan dan Kaki
-
Si Manis, Buaya Milik Haji Mamat Sering Dilempari Batu oleh Warga
-
Ngeri! Si Manis, Buaya Peliharaan Haji Mamat Pernah Terkam Warga
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
Ketimbang Berpolemik, Kubu Agus Diminta Terima SK Mardiono Ketum PPP: Digugat pun Bakal Sia-sia?
-
Bima Arya: PLBN Sebatik Harus Mampu Dongkrak Ekonomi Masyarakat Perbatasan
-
Jangan Lewatkan! HUT ke-80 TNI di Monas Ada Doorprize 200 Motor, Makanan Gratis dan Atraksi Militer
-
Menhan Bocorkan Isi Pertemuan Para Tokoh di Rumah Prabowo, Begini Katanya
-
Efek Revisi UU TNI? KontraS Ungkap Lonjakan Drastis Kekerasan Aparat, Papua Jadi Episentrum
-
Ajudan Ungkap Pertemuan 4 Mata Jokowi dan Prabowo di Kertanegara, Setelah Itu Pamit
-
SK Menkum Sahkan Mardiono Ketum, Muncul Seruan Rekonsiliasi: Jangan Ada Tarik-Menarik Kepentingan!
-
Jokowi Sambangi Prabowo di Kertanegara Siang Tadi Lakukan Pertemuan Hampir 2 Jam, Bahas Apa?
-
Catatan Hitam KontraS di HUT TNI: Profesionalisme Tergerus, Pelibatan di Urusan Sipil Kian Meluas!
-
SDA Jamin Jakarta Tak Berpotensi Banjir Rob pada Bulan Ini, Apa Alasannya?