Suara.com - Banyuwangi Ethno Carnival (BEC) 2018 telah ditetapkan sebagai salah satu Top 10 Event Calendar of Event 2018 Kementerian Pariwisata. Tahun ini, BEC akan tampil lebih fresh.
Rencananya, BEC 2018 akan dihelat pada 28-29 Juli mendatang. Atraksi keren ini akan dipusatkan di Taman Blambangan, Banyuwangi, Jawa Timur.
Menteri Pariwisata (Menpar), Arief Yahya, menyambut baik terlaksananya acara ini. Menurutnya, BEC 2018 merupakan salah satu kekayaan parade karnaval yang dimiliki Indonesia.
BEC juga bisa menjadi jembatan antara kesenian tradisional dengan modern, agar lebih diterima di panggung internasional.
"Kreasi kostum karnaval Indonesia bagus-bagus. Dari Jember Carnaval, Banyuwangi Ethno Carnaval, Malang Carnival, Batik Solo Carnaval, nama-namanya sudah mendunia. Persiapannya harus sungguh-sungguh, fasilitasnya harus berstandar dunia, tidak lagi terkotak-kotak oleh birokrasi yang sempit," ujar Arief, Jakarta, Rabu (18/7/2018).
Di saat bersamaan, Deputi Bidang Pemasaran I Kementerian Pariwisata I Gde Pitana mengatakan, Banyuwangi Ethno Carnival 2018 akan digelar berbeda dari tahun-tahun sebelumnya.
BEC 2018 akan tampil dengan kemasan yang baru dan lebih fresh. Defile akan tampil di 11 panggung yang berbeda.
“Secara kasat mata, BEC kali ini hampir sama dengan karnaval yang diselenggarakan di berbagai daerah, namun BEC mempunyai ciri tersendiri dan menjadi pesonanya, yakni tema busana yang kami tampilkan selalu berbeda setiap tahunnya. Karnaval ini menyajikan kekayaan tradisi dan budaya lokal,” ujar Pitana, yang didampingi Asisten Deputi Pemasaran 1 Regional II Kemenpar, Sumarni.
Ia menyebut, penyelenggaraan top 10 event sudah pasti berstandar nasional, sebab didampingi kurator-kurator andal. Dari unsur musik, para seniman asli Banyuwangi juga turut andil.
Fashion show karnaval dikurasi Dynand Fariz, perancang busana sekaligus pendiri Jember Fashion Carnival.
“Defile dalam berbagai ansambel warna-warni, berputar dalam rutinitas tarian koreografer di ruang terbuka. BEC merupakan perayaan yang menghadirkan wisatawan lokal maupun mancanegara dengan pertunjukan budaya yang fantastis. Tidak cukup sampai di situ, BEC 2018 akan diisi pula oleh 13 bintang tamu,” ujar Pitana.
Sementara itu, Sumarni, mengatakan acara ini menjadi kebanggaan warga Banyuwangi.
“Event ini membangun kebanggaan warga akan daerahnya, sehingga masyarakat akan tergerak untuk ikut memberikan yang terbaik bagi Banyuwangi. Kami salut, karena ibuan orang hadir ke acara ini. Bahkan kami juga mendapatkan kabar dari panitia bahwa pesertanya terus bertambah dari tahun ke tahun hingga harus dibatasi,” tambah Sumarni.
Sementara itu, Kepala Bidang Area I (Jawa) Kemenpar, Wawan Gunawan, mengatakan, BEC yang mengusung tema besar "Puter Kayun" ini akan melalui rute dari Taman Blambangan hingga kantor bupati Banyuwangi, melewati jalan-jalan protokol Kota Banyuwangi sepanjang 2,2 km.
“Dalam BEC nanti, seluruh pengalaman unik festival busana akan ditampilkan. Utamanya kostum-kostum etnik tradisional kontemporer. Ratusan penari Gandrung juga akan ikut terlibat. Inilah tarian pembuka yang sudah rutin digelar di berbagai acara seni dan budaya Banyuwangi,” ujarnya.
Berita Terkait
-
Kemenpar Klarifikasi Isu Larang Airbnb, Ini Fakta Terkait Penataan OTA di Bali
-
Kemenpar Dukung Pesta Diskon Nasional 2025: Potongan Harga 20-80 Persen!
-
Chef Hotel Turun Gunung! Kemenpar Sekolahkan Kepala Dapur Gizi untuk Program MBG
-
Telkomsel Jaga Bumi Dukung GWB di Tanjung Pinang dan Manado: Wujudkan Pariwisata Berkelanjutan
-
Agustus Meriah! Ini Daftar Event & Festival Keren di Seluruh Indonesia untuk Rayakan HUT RI
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
12 Orang Tewas dalam Penembakan Massal Saat Perayaan Hanukkah di Australia
-
Menperin Dorong Industri Berubah Total, Targetnya Zero Waste dan Efisiensi Tinggi
-
Akses Bireuen-Aceh Tengah Kembali Tersambung, Jembatan Bailey Teupin Mane Resmi Rampung
-
Cara Daftar Mudik Nataru Gratis Kemenhub, Hanya untuk 3 Ribu Lebih Pendaftar Pertama
-
Jurus 'Dewa Penyelamat' UB Selamatkan 36 Mahasiswa Terdampak Bencana Sumatera
-
Prabowo Panggil Menteri ke Hambalang, Ada Target Soal Pembangunan Hunian Korban Bencana
-
Jadi Biang Kerok Banjir Kemang, Normalisasi Kali Krukut Telan Biaya Fantastis Rp344 Miliar
-
Gubernur Bobby Nasution Lepas Sambut Pangdam, Sumut Solid Atasi Bencana
-
Fakta Baru Pengeroyokan Maut Kalibata, Ternyata Lokasi Bentrokan Lahan Milik Pemprov DKI
-
LPSK Puji Oditur Militer: 22 Senior Penganiaya Prada Lucky Dituntut Bayar Ganti Rugi Rp1,6 Miliar