Suara.com - Polisi telah mengidentifikasi ukuran peluru dan jenis senjata api yang digunakan pelalu penembakan terhadap karyawan swasta bernama Herdi Sibolga (45). Wajah Herdi sampai hancur setelah ditembus peluru.
Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Reza Arief menjelaskan ukuran peluru yang ditembakan pelaku ke arah bagian kepala dan dada korban berukuran 9 milimeter. Hal itu teridentifikasi setelah polisi memeriksa dua buah selongsong peluru yang ditemukan di lokasi penembakan.
"Ya kalau dari selongsong dan proyektil yang ditemukan itu, senjata api kaliber 9 milimeter," kata Reza kepada Suara.com, Senin (23/7/2018).
Berdasarkan ukuran peluru yang ditemukan, kata Reza, kemungkinan jenis senpi yang digunakan pelalu adalah pistol.
"Kalau ukurannya 9 milimeter, kalau dari keterangan saksi-sakai, diduga senjata yang digunakan jenis pistol ya," kata dia.
Namun, sejauh ini, polisi belum berhasil mengungkap pelaku penembakan terhadap Herdi yang diduga berjumlah dua orang. Sebab, kata dia, polisi masih terus mengumpulkan bukti-bukti yang mengarah kepada pelaku penembakan.
"Ya belum, kita masih diarah penyelidikan ya. Kita cari bukti-bukti. Kita masih mintai keterangan saksi-saksi di sekitar TKP," katanya.
Sebelumnya, Kepala Instalasi Forensik RS Polri Kombes Edi Purnomo menjelaskan Herdi tewas dengan luka terbuka di pipi kiri dan pipi kanan. Dada bagian kanan Herdi juga terdapat luka akibat tembakan.
"Luka terbuka di pipi kiri, pipi kanan dan dada kanan," kata Edi, siang tadi.
Baca Juga: Korban Penembakan Misterius Herdi Sibolga Biasa Urus Izin Kapal
Edi menyampaikan, kemungkinan peluru yang dilesatkan pelaku mengakibatkan bagian wajah korban hancur.
"Pipi kiri-kanan mungkin dia tembus kalau ditembak kan gitu," kata dia.
Dia juga menambahkan, jenazah karyawan perusahaan swasta itu juga telah diserahkan kepada keluarga setelah tim dokter melakukan proses autopsi. Jenazah Herdi langsung dibawa keluarga pada Jumat (20/7/2018).
"Iya diautopsi cuma langsung dibawa (pihak keluarga korban)," katanya.
Peristiwa penembakan itu terjadi pada Jumat (20/7/2018) malam usai korban pulang kantor. Herdi yang merupakan pegawai salah satu perusahan jasa perizinan kapal itu dibuntuti kedua pelaku saat baru turun dari mobil di Jalan Jelambar Aladin, RT 3, RW 6, Pejagalan, Penjaringan, Jakarta Utara.
Berdasarkan keterangan saksi, kedua pelaku diduga menggunakan sepeda motor jenis Yamaha N-MAX warna abu-abu ketika melancarkan aksi penembakan terhadap korban. Dari penyelidikan sementara, satu pelaku yang menjadi eksekutor penembakan diduga memiliki ciri-ciri berambut cepak.
Berita Terkait
-
Kisah Lia Sebelum Herdi Tewas Ditembak Lelaki Cepak Misterius
-
Karangan Bunga Banjiri Rumah Duka Herdi, Korban Tembak Mati
-
Herdi Ditembak Mati Lelaki Cepak, Keluarga Ketakutan Keluar Rumah
-
Korban Penembakan Misterius Herdi Sibolga Biasa Urus Izin Kapal
-
2 Kali Ditembak, Herdi Terkapar Lalu Tewas di Tembakan Kedua
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Gak Perlu Mahal, Megawati Usul Pemda Gunakan Kentongan untuk Alarm Bencana
-
5 Ton Pakaian Bakal Disalurkan untuk Korban Banjir dan Longsor Aceh-Sumatra
-
Kebun Sawit di Papua: Janji Swasembada Energi Prabowo yang Penuh Risiko?
-
Bukan Alat Kampanye, Megawati Minta Dapur Umum PDIP untuk Semua Korban: Ini Urusan Kemanusiaan
-
Tak Mau Hanya Beri Uang Tunai, Megawati Instruksikan Bantuan 'In Natura' untuk Korban Bencana
-
Jaksa Bongkar Akal Bulus Proyek Chromebook, Manipulasi E-Katalog Rugikan Negara Rp9,2 Miliar
-
Mobil Ringsek, Ini 7 Fakta Kecelakaan KA Bandara Tabrak Minibus di Perlintasan Sebidang Kalideres
-
Giliran Rumah Kajari Kabupaten Bekasi Disegel KPK
-
Seskab Teddy Jawab Tudingan Lamban: Perintah Prabowo Turun di Hari Pertama Banjir Sumatra
-
7 Fakta Warga Aceh Kibarkan Bendera Putih yang Bikin Mendagri Minta Maaf