Suara.com - Komisi Pemberantasan Korupsi kembali menggeledah Lembaga Pemasyarakatan Sukamiskin, Bandung, Jawa Barat, Rabu (25/8/2018).
Penggeledahan tersebut berlangsung tertutup dan dikawal langsung oleh belasan petugas kepolisan Polrestabes Bandung sekitar pukul 14.45, hingga pukul 18.35 WIB
Setelah hampir 4 jam melakukan penggeledahan, petugas KPK berjumlah 8 orang tersebut langsung bergegas masuk ke dalam mobil Inova putih bernopol D 101 CAT, sambil membawa berkas-berkas yang di susun rapi dalam sejumlah boks kontainer.
Setelah selesai penggeledahan tersebut, Plt Kalapas Sukamiskin Kusnali menjelaskan, aksi KPK ini bertujuan untuk membuka segel ruangan yang pernah ditempati kalapas sebelum terjaring operasi tangkap tangan lembaga antirasywah.
"Kami ikut mendampingi (penggeledahan). Setelah itu petugas KPK membuka segel ruang kalapas," ujar Kusnali kepada wartawan, di Lapas Sukamiskin, Jalan A.H Nasution, Bandung, Rabu (25/7/2018).
Selain membuka segel ruangan kalapas, lanjut Kusnali, petugas KPK juga membuka segel kamar milik TB Chaeri Wardana dan Fuad Amin.
"Tercatat ada tiga container plastik berisi berkas-berkas yang dibawa," katanya.
Untuk diketahui, beberapa waktu lalu KPK melakukan Operasi Tangkap Tangan (OTT) di lapas sukamiskin. Dalam OTT teresebut, Kalapas Sukamiskin Wahid Husein digelandang KPK pada sabtu dini hari sekitar pukul 00.30 WIB.
Wahid yang baru menjabat empat bulan sebagai Kalapas Sukamiskin ini ditangkap bersama staf dan sopirnya. [Rachman]
Baca Juga: Diduga Berkomplot, Jambret WN Mesir Kerap Berkeliaran di Sarinah
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
PSI Minta Satpol PP Tegas Tertibkan Parkir Liar di Trotoar: Sudah Ganggu Pejalan Kaki!
-
Drama di MKD DPR Berakhir: Uya Kuya Lolos dari Sanksi Kode Etik
-
Drama Penangkapan Gubernur Riau: Kabur Saat OTT, Berakhir Diciduk KPK di Kafe
-
Usman Hamid Sebut Soeharto Meninggal Berstatus Terdakwa: Sulit Dianggap Pahlawan
-
Ini Pertimbangan MKD Cuma Beri Hukuman Ahmad Sahroni Penonaktifan Sebagai Anggota DPR 6 Bulan
-
MKD Jelaskan Pertimbangan Adies Kadir Tidak Bersalah: Klarifikasi Tepat, Tapi Harus Lebih Hati-hati
-
Dinyatakan Bersalah Dihukum Nonaktif Selama 6 Bulan Oleh MKD, Sahroni: Saya Terima Lapang Dada
-
Ahmad Sahroni Kena Sanksi Terberat MKD! Lebih Parah dari Nafa Urbach dan Eko Patrio, Apa Dosanya?
-
MKD Ungkap Alasan Uya Kuya Tak Bersalah, Sebut Korban Berita Bohong dan Rumah Sempat Dijarah
-
Polda Undang Keluarga hingga KontraS Jumat Ini, 2 Kerangka Gosong di Gedung ACC Reno dan Farhan?