Suara.com - Separator di sepanjang Jalan Pasar Rebo, Jakarta Timur kembali dicat berwarna hitam. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan pengecetan separator menjadi hitam putih lantaran mengikuti ketetuan marka jalan.
Sebelumnya Petugas Prasarana dan Sarana Umum mengecat separator dengan berwarna warni menyusul perhelatan Asian Games 2018.
"Ada ketentuan ketentuan mengenai marka-marka jalan dan asisten pembangunan kemarin menjelaskan, bahwa ketentuan tentang marka jalan penting untuk ditaati," ujar Anies di Lapangan Monas, Jakarta, Selasa (31/7/2018).
Karenanya, pengecetan separator kata Anies tidak hanya untuk beautifikasi melainkan untuk keamanan.
"Karena (Separator) memiliki fungsi tidak hanya untuk estetika tapi juga untuk safety," kata dia.
Sementara itu, Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengatakan pengecatan separator merupakan inisiatif warga menjelang Asian Games.
"Tentunya itu merupakan antusiasme warga warna warna itu yang dipandu oleh teman-teman yang aktif dalam persiapan ini (Inasgoc)," kata Sandiaga di Wisma Nusantara, Jakarta, Selasa (31/7/2018)
Meski demikian, Sandiaga menyebut pengecatan separator menjadi warna hitam putih karena mengikuti peraturan.
"Tapi dalam antusiasme itu ada kearifan yang perlu kita lihat juga peraturan yang harus dipatuhi yang harus kita sesuaikan. Tapi ini yang menujukkan kepada dunia luar kepada bangsa kepada pak presiden, gubernur semua menteri-menteri bahwa masyarakat itu sudah sangat antusias untuk menyambut Asian Games," tandasnya
Baca Juga: 40 Ribu Pasukan Jaga Asian Games 2018, CCTV Disebar ke 600 Titik
Berita Terkait
-
Jalur Tol Bakal Dijaga Polisi - Tentara 24 Jam Selama Asian Games
-
Sandiaga Klaim Ekonomi di Jakarta Meninggkat Pasca Pilkada
-
40 Ribu Pasukan Jaga Asian Games 2018, CCTV Disebar ke 600 Titik
-
Pencak Silat Indonesia Enggan Kotak-kotakan Rival di Asian Games
-
Polda Jatim Tangkap 3.541 Orang 3 Bulan Jelang Asian Games 2018
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Gak Perlu Mahal, Megawati Usul Pemda Gunakan Kentongan untuk Alarm Bencana
-
5 Ton Pakaian Bakal Disalurkan untuk Korban Banjir dan Longsor Aceh-Sumatra
-
Kebun Sawit di Papua: Janji Swasembada Energi Prabowo yang Penuh Risiko?
-
Bukan Alat Kampanye, Megawati Minta Dapur Umum PDIP untuk Semua Korban: Ini Urusan Kemanusiaan
-
Tak Mau Hanya Beri Uang Tunai, Megawati Instruksikan Bantuan 'In Natura' untuk Korban Bencana
-
Jaksa Bongkar Akal Bulus Proyek Chromebook, Manipulasi E-Katalog Rugikan Negara Rp9,2 Miliar
-
Mobil Ringsek, Ini 7 Fakta Kecelakaan KA Bandara Tabrak Minibus di Perlintasan Sebidang Kalideres
-
Giliran Rumah Kajari Kabupaten Bekasi Disegel KPK
-
Seskab Teddy Jawab Tudingan Lamban: Perintah Prabowo Turun di Hari Pertama Banjir Sumatra
-
7 Fakta Warga Aceh Kibarkan Bendera Putih yang Bikin Mendagri Minta Maaf