Suara.com - Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani mengatakan pertemuan sekjen empat partai, yakni PKS, Partai Gerindra, PAN dan Partai Demokrat merupakan instruksi langsung dari para ketua umum partai. Pertemuan kali ini akan membahas perihal teknis menuju Pemilihan Presiden 2019.
Muzani menjelaskan teknis yang dimaksud ialah perihal jadwal pendaftaran capres hingga perumusan visi dan misi untuk pegangan Prabowo di Pemilihan Presiden 2019 kelak.
"Misalnya dealinenya kapan? Pendaftarannya kapan? Soal wakil presiden kira-kira mekanisme pembicaraannya bagaimana? Termasuk platform visi dan misi dari capres cawapres bentuk struktur bangunannya," kata Muzani di daerah Kemang, Jakarta Selatan, Rabu (1/8/2018).
Muzani pun menyampaikan akan ada pembicaraan perihal kriteria cawapres yang ideal bagi Prabowo. Namun, Partai Gerindra masih menunggu PAN yang akan menentukan capres dan cawapres yang diusungnya dalam Rakernas mendatang.
"Nanti kita akan bicarakan karena itu kan sebenarnya lebih merupakan forum. Karena PAN akan ambil keputusan tanggal 6 (Agustus) untuk keputusan calon presiden dan bagaimana wakil presidennya," ujarnya.
Ia pun menambahkan tidak ada pembahasan pembagian kursi menteri dalam pertemuan itu.
"Malam ini tidak bicarakan power sharing. Karena forum sekjen tidak punya mandat untuk itu. Kedua dan itu belum dibicarakan," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Ternyata Rencana Pertemuan Jokowi dan Prabowo Dibahas di Istana
-
Ngobrol Pilpres 2019, 4 Partai Koalisi Prabowo Akhirnya Bertemu
-
Jaksa KPK Tolak PK Eks Seteru Ahok yang Jadi Napi Korupsi
-
Jika Prabowo Pilih Cawapres Lain, PKS Pilih Absen di Pilpres 2019
-
Cak Imin Tak Yakin Prabowo Maju Jadi Capres Lawan Jokowi
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Dirut BPR Jepara Artha Dkk Dapat Duit hingga Biaya Umrah dalam Kasus Kredit Fiktif
-
Muncul ke Publik Usai Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Eko Purnomo: Maaf Bikin Khawatir
-
KPK Wanti-wanti Kemenkeu soal Potensi Korupsi dalam Pencairan Rp 200 Triliun ke 5 Bank
-
Mendagri Jelaskan Pentingnya Keseimbangan APBD dan Peran Swasta Dalam Pembangunan Daerah
-
Dukungan Mengalir Maju Calon Ketum PPP, Mardiono: Saya Siap Berjuang Lagi! Kembali PPP ke Parlemen!
-
KPK Beberkan Konstruksi Perkara Kredit Fiktif yang Seret Dirut BPR Jepara Artha
-
Peran Satpol PP dan Satlinmas Dukung Ketertiban Umum dan Kebersihan Lingkungan Diharapkan Mendagri
-
Jadilah Satpol PP yang Humanis, Mendagri Ingatkan Pentingnya Membangun Kepercayaan Publik
-
Sempat Copot Kepsek SMPN 1, Wali Kota Prabumulih Akui Tak Bisa Kontrol Diri
-
Mendagri Dukung Penuh Percepatan Program MBG, Teken Keputusan Bersama Terkait Lokasi SPPG di Daerah