Suara.com - Komika Mudy Taylor ditangkap polisi, Sabtu (22/9/2018) hampir tengah malam sekitar pukul 23.00 WIB. Mudy Taylor ditangkap di kediamannya di Jalan Kejayaan V Larangan Tangerang Selatan.
Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Argo Yuwono menjelaskan Mudy Taylor ditangkap terkait pemakaian narkoba jenis sabu-sabu.
"Penangkapan pada Sabtu (22/9/2018) pukul 23.00 WIB di rumah tersangka Argo Yuwono di Jakarta Senin (24/9/2018).
Dari tangan Mudy Taylor, polisi menyita barang bukti satu klip shabu 0,18 gram bruto, dua alat hisap shabu (bong), dua cangklong, dua korek gas modifikasi, satu plastik klip berisi plastik klip kosong dan dua telepon seluler milik tersangka.
Dhimas Mudiarto Ramelan Sutarto atau yang lebih dikenal dengan nama Mudy Taylor adalah seorang Pelawak tunggal dan aktor berkebangsaan Indonesia. Ia biasa memperkenalkan dirinya sebagai John Mudy Marai Taylor Saragih Yahya Saladin bin Abi Thalib Marpaung Beibeh. Ciri khas Mudy saat tampil stand up adalah selalu membawa gitar serta sering memasukkan medley dari beberapa lagu untuk memperkuat materi lawakannya.
Mudy Taylor jago bermain gitar, belajar otodidak sejak kelas 5 SD. Karena bapaknya seorang RT jadi banyak anak muda yang suka nongkrong sambil main gitar dan menitipkan gitarnya di rumah Mudy. Berniat melanjutkan pendidikan, Mudy lebih memilih mendaftarkan diri sebagai Mahasiswa di IKIP daripada di IKJ dengan alasan kuliah di IKIP lebih lama (6 tahun), sedangkan di IKJ hanya 3 tahun.
Mudy Taylor mengambil jurusan Seni Musik melalui tes bermain gitar. Di sanalah Mudy Taylor terus mengasah bakatnya dalam bermusik, semua alat musik dan vokal ia pelajari dengan sangat menyenangkan. Mudy Taylor juga mengajar musik, pernah mengajar gitar di Yamaha Music Centre serta les-les musik privat lainnya.
Mudy Taylor memulai kariernya sebagai pemain musik yang humoris, menciptakan lagu-lagu plesetan dan dapat tawaran siaran dari direksi Radio SK, Mat Solar saat sedang mengikuti lomba di IKJ.
Satu bulan masa percobaan ternyata siaran Mudy sukses besar, lalu berkembanglah Mudy Taylor sampai memiliki program sendiri seperti Siaran Berita Humor, Siaran SK Belagu dan lain sebagainya. Setelah itu, Mudy mulai mencoba bermain karakter suara.
Baca Juga: Komika Mudy Taylor Ditangkap Polisi karena Kasus Narkoba
Membacakan SMS dengan menggunakan suara wanita jadi-jadian alias waria. Dirinya semakin berkembang hingga mempunyai 4 karakter suara yaitu suara Mudy sendiri, Mbah Kusno, Aas Sandra Saputra (Wanita Jadi-jadian/Waria), dan Aryo (Anak Kecil).
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Pandu Sjahrir Blak-blakan: Danantara Tak Bisa Jauh dari Politik!
Terkini
-
Satpol PP Akan Bongkar 179 Bangunan Liar di Sepanjang Akses Tol Karawang Barat
-
Viral Todongkan Sajam di Tambora, Penjambret Diringkus Polisi Saat Tertidur Pulas
-
BPJS Kesehatan Angkat Duta Muda: Perkuat Literasi JKN di Kalangan Generasi Penerus
-
Kondisi Gunung Semeru Meningkat ke Level Awas, 300 Warga Dievakuasi
-
Soal Pelimpahan Kasus Petral: Kejagung Belum Ungkap Alasan, KPK Bantah Isu Tukar Guling Perkara
-
Semeru Status Awas! Jalur Krusial Malang-Lumajang Ditutup Total, Polisi Siapkan Rute Alternatif
-
Babak Baru Korupsi Petral: Kejagung Resmi Limpahkan Kasus ke Tangan KPK, Ada Apa?
-
DPR-Kemdiktisaintek Kolaborasi Ciptakan Kampus Aman, Beradab dan Bebas Kekerasan di Sulteng
-
Fakta Baru Sengketa Tambang Nikel: Hutan Perawan Dibabat, IUP Ternyata Tak Berdempetan
-
Survei RPI Sebut Tingkat Kepuasan Publik Terhadap Polri Tinggi, Ini Penjelasannya