Suara.com - Pelajar berinisal RSN nyaris merenggut nyawa teman semasa kecilnya, WH, menggunakan senjata tajam.
Peristiwa ini terjadi di kediaman korban Jalan Kusuma Utara 6B, Blok 30 RT10/RW17 Kelurahan Duren Jaya, Bekasi Timur, Sabtu (22/9/2018) pukul 22.00 WIB akhir pekan lalu.
WH tersungkur di halaman rumahnya setelah ditikam oleh RSN memakai senjata tajam di depan rumahnya.
Kekinian, RSN telah ditangkap Kepolisian Resor Metropolitan Bekasi Kota untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota Ajun Komisaris Besar Jairus Saragih mengatakan, WH mengalami luka berat di bagian perut dalam kejadian itu.
"Korban ditusuk oleh pelaku hanya karena kesal kerap diolok-olokkan oleh korban dan rekan-rekan korban," kata Jarius, Selasa (25/9/2018).
Mulanya, korban dan pelaku berkomunikasi melalui telepon seluler. Mereka kerap berdebat bahkan saling menantang berduel.
Namun, korban dan pelaku tak pernah bertemu untuk berduel. Keduanya, kata dia, hanya cekcek melalui aplikasi WhatsApp.
Pada Sabtu (22/9/2018) pukul 22,00 WIB, pelaku mengajak korban berduel. Korban lantas menyanggupinya.
Baca Juga: Akhirnya, Maruf Amin Minta Restu ke Istri Gus Dur Besok
”Pelaku yang menghampiri korban hingga ke depan rumahnya, lalu ditikam menggunakan senjata tajam, pelaku langsung lari," ujar dia.
Akibat hujaman itu, korban tersungkur di halam rumah dan meminta pertolongan. Keluarga korban lalu membawanya ke rumah sakit terdekat dan melaporkan kejadian itu ke Mapolres Metro Bekasi Kota.
"Kami tangkap tanpa perlawanan, tetapi kami belum menemukan senjata yang di pakai oleh pelaku. Dia mengaku telah membuangnya ke parit di wilayah setempat," jelas Jarius.
Kontributor : Mochamad Yacub Ardiansyah
Berita Terkait
-
Angkot K25 Bekasi Tabrak Motor, Pemotor Tergeletak Penuh Darah
-
Enam Jalan di Bekasi Ini Akan Macet karena Proyek Kereta Cepat
-
Yuda Dibacok Geng Motor di Jembatan Santung Bekasi, Jari Putus
-
Tepergok Selingkuh, Oknum Polisi Pukuli Istri sampai Mandi Darah
-
Pria di Bekasi Ditangkap Bawa Satu Ransel Ekstasi dan Sabu
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Pandu Sjahrir Blak-blakan: Danantara Tak Bisa Jauh dari Politik!
Terkini
-
BPJS Kesehatan Angkat Duta Muda: Perkuat Literasi JKN di Kalangan Generasi Penerus
-
Kondisi Gunung Semeru Meningkat ke Level Awas, 300 Warga Dievakuasi
-
Soal Pelimpahan Kasus Petral: Kejagung Belum Ungkap Alasan, KPK Bantah Isu Tukar Guling Perkara
-
Semeru Status Awas! Jalur Krusial Malang-Lumajang Ditutup Total, Polisi Siapkan Rute Alternatif
-
Babak Baru Korupsi Petral: Kejagung Resmi Limpahkan Kasus ke Tangan KPK, Ada Apa?
-
DPR-Kemdiktisaintek Kolaborasi Ciptakan Kampus Aman, Beradab dan Bebas Kekerasan di Sulteng
-
Fakta Baru Sengketa Tambang Nikel: Hutan Perawan Dibabat, IUP Ternyata Tak Berdempetan
-
Survei RPI Sebut Tingkat Kepuasan Publik Terhadap Polri Tinggi, Ini Penjelasannya
-
Momen Roy Suryo Walk Out dari Audiensi Reformasi Polri, Sentil Otto Hasibuan: Harusnya Tahu Diri
-
Deteksi Dini Bahaya Tersembunyi, Cek Kesehatan Gratis Tekan Ledakan Kasus Gagal Ginjal