Suara.com - Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan memberikan komentar terkait dana awal kampanye Partai Amanat Nasional (PAN) yang hanya sebesar Rp 50 Juta. Kata Zulkifli, kemampuan partainya berbeda dengan Partai Nasional Demokrat atau Nasdem.
Zulkifli menjelaskan bahwa PAN baru memiliki dana awal kampanye Rp 50 juta. Nantinya akan ada sumbangan dari dana yang diberikan oleh para caleg yang maju dalam Pemilu 2019.
"Ya emang baru ada 50, bagaimana? Nanti kan dikumpulin dari caleg-caleg, ya. Kan kita ada 580 DPR. Kalau Rp 1 juta aja kan sudah Rp 580 juta, kalau 1 juta," kata Zulkifli di Gedung Nusantara III, Kompleks Parlemen, Rabu (26/9/2018).
Dirinya pun sempat membandingkan dengan dana awal kampanye yang diserahkan oleh Partai Nasional Demokrat (NasDem). Dari data yang dihimpun, Partai NasDem menyerahkan dana sebesar Rp 7,5 Miliar.
Bendahara Umum Partai NasDem Ahmad Ali menyampaikan saat pelaporan dana bahwa dana awal kampanye Partai NasDem terdiri dari Rp 500 juta yang tercatat dalam rekening dan Rp 7 miliar dalam bentuk alat peraga kampanye.
Hal itu kemudian membuat Zulkifli membandingkan kemampuan PAN dengan kemampuan Partai NasDem dari segi logistik. Menurutnya, Partai NasDem memiliki dana yang lebih banyak ketimbang PAN.
"Kalau NasDem kan banyak uangnya," pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Anjing Pelacak K-9 Dikerahkan Cari Korban Tertimbun Longsor di Sibolga-Padangsidimpuan
-
Ibu-Ibu Korban Bencana Sumatra Masih Syok Tak Percaya Rumah Hilang, Apa Langkah Mendesak Pemerintah?
-
Eks Wakapolri Cium Aroma Kriminalisasi Roy Suryo Cs di Kasus Ijazah Jokowi: Tak Cukup Dilihat
-
Nasib 2 Anak Pengedar Narkoba di Jakbar: Ditangkap Polisi, 'Dilepas' Gara-gara Jaksa Libur
-
Mendiktisaintek: Riset Kampus Harus Bermanfaat Bagi Masyarakat, Tak Boleh Berhenti di Laboratorium
-
Dengarkan Keluhan Warga Soal Air Bersih di Wilayah Longsor, Bobby Nasution Akan Bangunkan Sumur Bor
-
Di Balik OTT Bupati Bekasi: Terkuak Peran Sentral Sang Ayah, HM Kunang Palak Proyek Atas Nama Anak
-
Warga Bener Meriah di Aceh Alami Trauma Hujan Pascabanjir Bandang
-
Mutasi Polri: Jenderal Polwan Jadi Wakapolda, 34 Srikandi Lain Pimpin Direktorat dan Polres
-
Tinjau Lokasi Bencana Aceh, Ketum PBNU Gus Yahya Puji Kinerja Pemerintah