Suara.com - Guna mengatasi kemacetan, Satuan Lalulintas (Satlantas) Polres Bogor berencana akan memberlakukan sistem ganjil genap untuk kendaraan di Jalur Puncak, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Kasat Lantas Polres Bogor AKP Hasby Ristama mengatakan, rencana sistem ganjil genap tersebut mengingat jumlah kendaraan yang melintasi jalur puncak saat weekend mencapai 40 ribu kendaraan.
"Kapasitas yang mampu ditampung jalur Puncak hanya 20 ribu kendaraan. Perbandingannya jauh sekali dan setiap tahun pasti akan bertambah," kata Hasby kepada Suara.com, Senin (1/10/2028).
Hasby menambahkan, pihaknya pun tengah mematangkan rencana tersebut dengan lintas instansi kepolisian, pemerintah daerah, pemerintah pusat dan Kementerian Perhubungan (Kemenhub).
"Rencananya hanya berlaku pada kendaraan pribadi dan kendaraan berplat di luar Bogor (F). Tetapi itu masih perlu dikaji lagi dengan pihak terkait," jelasnya.
Sementara, bagi kendaraan dari arah Jakarta menuju Cianjur atau sebaliknya yang terkena ganjil genap sedianya akan dialihkan ke jalur alternatif lingkar timur via Jonggol maupun Jalur Sukabumi.
"Bisa lewat jalur (Jonggol/Sukabumi) itu kan. Atau nanti kerjasama dengan Kemenhub menyediakan angkutan umum yang mau ke puncak," paparnya.
Hasby berharap rencana sistem ganjil genap itu diharapkan mampu mengurangi volume kendaraan di Jalur Puncak. Tidak hanya kemacetan, angka kecelakaan dan longsor juga bisa semakin berkurang.
"Semua masih tahap kajian, pro kontra pasti ada kita akan terus kaji sistem ganjil genap itu," tutupnya.
Kontributor : Rambiga
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 5 Bek Kanan Terbaik Premier League Saat Ini: Dominasi Pemain Arsenal
Pilihan
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
-
5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
-
Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
-
Tak Tayang di TV Lokal! Begini Cara Nonton Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17
Terkini
-
Pecalang Jakarta: Rano Karno Ingin Wujudkan Keamanan Sosial ala Bali di Ibu Kota
-
5 Fakta OTT KPK Gubernur Riau Abdul Wahid: Barang Bukti Segepok Uang
-
Di Sidang MKD: Ahli Sebut Ucapan Ahmad Sahroni Salah Dipahami Akibat Perang Informasi
-
Aktivis Serukan Pimpinan Pusat HKBP Jaga Netralitas dari Kepentingan Politik
-
Terjaring OTT, Gubernur Riau Abdul Wahid Digelandang ke KPK Besok
-
Prabowo ke Tanah Abang! KAI Ungkap Agenda Mendadak di Istana
-
Jadi Event Lari Nol Emisi Pertama di Indonesia, PLN Electric Run 2025 Berlangsung Sukses
-
Tertunduk Lesu, Onad Kirim Pesan Cinta untuk Istri Usai Asesmen Narkoba
-
Lewat Grand Final Duta DPD, Sultan Najamudin Ajak Anak Muda Menjadi Aspirasi Daerah
-
Joget DPR di Depan Prabowo-Gibran: Saksi Ungkap Fakta Mengejutkan di Sidang MKD!