Suara.com - Tujuh pendaki yang dilaporkan berada di Gunung Soputan saat erupsi telah dievakuasi.
"Saat ini tujuh pendaki yang berada di sekitar Gunung Soputan sudah dievakuasi dalam keadaan selamat," kata Koordinator Pos Basarnas Kotamobagu, Rusmadi di Silian, Kamis (4/10/2018).
Dia menuturkan pihaknya bersama dengan pihak Kepolisian dan TNI, melakukan penelusuran di sekitar Gunung Soputan terkait adanya laporan masih adanya pendakian saat erupsi.
"Kami berkoordinasi dengan aparat Kepolisian dan TNI untuk melakukan pencarian, dan kami memastikan para pendaki sudah turun," ujarnya seperti dilansir Antara.
Sementara itu Camat Silian, Berty Mokat mengungkapkan, para pendaki tersebut berasal dari luar Minahasa Tenggara.
"Mereka ini adalah turis yang naik ke Soputan dari arah Minahasa Selatan. Makanya tidak terdeteksi oleh pemerintah desa setempat," lanjutnya.
Para pendaki tersebut terdektsi oleh Pos Pemantau Gunung Soputan pada Rabu dini hari sebelum terjadinya erupsi pada pukul 08:47 Wita, dan langsung dilaporkan ke pihak TNI, Polri, dan Basarnas.
Berita Terkait
-
Masih Erupsi, Bupati Minahasa Minta Warga Jauhi Gunung Soputan
-
Status Siaga Tiga, Letusan Gunung Supotan Tak Telan Korban Jiwa
-
Meletus, Ini Fakta Gunung Soputan dan Kaitannya dengan Gempa Bumi
-
3 Foto Hoax Gunung Soputan Meletus, Jangan Jadi Pencipta Hoax Ya
-
Gunung Soputan Meletus, Semburkan Abu Setinggi 4 Kilometer
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Otak Pembakar Rumah Hakim PN Medan Ternyata Mantan Karyawan, Dendam Pribadi Jadi Pemicu
-
Dari IPB hingga UGM, Pakar Pangan dan Gizi Siap Dukung BGN untuk Kemajuan Program MBG
-
Menhaj Rombak Skema Kuota Haji: yang Daftar Duluan, Berangkat Lebih Dulu
-
Isu Yahya Cholil Staquf 'Dimakzulkan' Syuriyah PBNU, Masalah Zionisme Jadi Sebab?
-
Siap-siap! KPK akan Panggil Ridwan Kamil Usai Periksa Pihak Internal BJB
-
Bukan Tax Amnesty, Kejagung Cekal Eks Dirjen dan Bos Djarum Terkait Skandal Pengurangan Pajak
-
Menhaj Irfan Siapkan Kanwil Se-Indonesia: Tak Ada Ruang Main-main Jelang Haji 2026
-
Tembus Rp204 Triliun, Pramono Klaim Jakarta Masih Jadi Primadona Investasi Nasional
-
Nestapa Ratusan Eks Pekerja PT Primissima, Hak yang Tertahan dan Jerih Tak Terbalas
-
Ahli Bedah & Intervensi Jantung RS dr. Soebandi Jember Sukses Selamatkan Pasien Luka Tembus Aorta