Suara.com - Seorang perempuan ditangkap aparat kepolisian di Badalpur, Distrik Jaunpur, India, karena diduga menculik serta membakar organ vital bocah laki-laki berusia 14 tahun.
Vijay Kumar, perwira di stasiun polisi Badalpur, mengatakan perempuan yang identitasnya dirahasiakan tersebut menculik serta menganiaya bocah itu karena menolak ajakannya berhubungan intim.
“Pelaku sudah kami tangkap sejak Selasa (9/10). Dia melakukan hal keji itu karena bocah tersebut menolak ajakannya bercinta,” kata Vijay seperti diberitakan Hindustan Times, Kamis (11/10/2018).
Ia menjelasakan, nama perempuan itu sengaja dirahasiakan untuk kepentingan penyelidikan. Namun, Vijay menyebutkan, perempuan itu berusia akhir dua puluhan dan berstatus menikah selama beberapa tahun terakhir.
Sedangkan bocah yang menjadi korban adalah tetangga perempuan itu dan masih terdaftar sebagai siswa kelas 7 di sekolah swasta setempat.
Ibu korban menuturkan, peristiwa penculikan dan penganiayaan itu terjadi pada Jumat (5/10) sore pekan lalu. Kala itu, korban tengah asyik belajar di rumah.
Pelaku lantas datang ke rumah si bocah dan meminta korban membantu membawakan barang belanjaannya.
“Dia memang akrab dengan keluarga kami. Menurut anakku, dia datang Jumat sore, meminta bantuan membawakan belanjaan dari toko terdekat ke rumahnya. Setengah jam kemudian, aku mendengar teriakan anakku dan bergegas ke rumahnya,” kata sang ibu.
Berdasarkan pengakuan sang putra, ia diikat dan mulutnya disumpal kain. Si pelaku berupaya merudapaksa si anak.
Baca Juga: Paris Motor Show 2018: Toyota Pilih Kembangkan Hibrida
Karena menolak, perempuan itu murka. Ia memanaskan alat jepitan dan menggunakannya untuk membakar bagian pribadi si korban.
“Beruntung aku cepat datang. Aku lantas berteriak, dan perempuan itu kabur. Aku lantas membawa putraku ke rumah sakit karena luka bakar,” jelasnya.
Sementara hasil tes medis membuktikan alat vital bocah itu dibakar dengan sepasang penjepit. Kekinian, pelaku ditejat dengan pasal berlapis Undang-Undang Perlindungan Anak.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
- 5 Tablet Snapdragon Mulai Rp1 Jutaan, Cocok untuk Pekerja Kantoran
- 7 Rekomendasi Sepatu Jalan Kaki Terbaik Budget Pekerja yang Naik Kendaraan Umum
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
Kahiyang Ayu Angkat Pesona Batik Sumut di Gebyar Kriya Nusantara dan Jogja ITTAF 2025
-
Gubernur Bobby Nasution Lepas Peserta GIXA North Sumatera 2025
-
Detik-detik Pencarian Korban Longsor Cilacap, BNPB Ingat Pesan Prabowo
-
Rosan Ungkap Pertemuan Raja Yordania Dengan Danantara, Ada Tawaran Tiga Proyek Investasi
-
Hasil Gelar Perkara Kasus Pelecehan Seksual di Internal Transjakarta, Terduga Pelaku Cuma Dimutasi?
-
Peluk Hangat Prabowo Lepas Kepulangan Raja Yordania dari Halim, Begini Momennya
-
Usai Ada Putusan MK, Prabowo Diminta Segera Tarik Polisi Aktif dari Jabatan Sipil
-
Gaungkan Jurnalisme Berkualitas, Forum Pemred Gelar Run For Good Journalism 2025 Besok
-
Tak Berkutik! Pria Viral yang Siksa dan Jadikan Pacar Komplotan Kriminal Diringkus di Cilincing
-
Tingkatkan Literasi Perlindungan Jaminan Sosial Pekerja, BPJS Ketenagakerjaan Gelar Acara Bedah Buku