Suara.com - Calon Wakil Presiden nomor urut 02 Sandiaga Uno akan bertolak ke Palu, Sulawesi Tengah, Jumat (2/11/2018) besok. Sandiaga mengatakan kedatangannya untuk memenuhi undangan para relawan yang bertugas membantu korban bencana alam gempa bumi dan tsunami di Palu.
Sandiaga menegaskan kepergiannya ke Palu bukan untuk kampanye. Ia menjelaskan bahwa dirinya menerima undangan dari sejumlah relawan yang menginginkan kehadirannya di Palu. Di sana, Sandiaga akan menyerahkan bantuan bagi korban bencana alam gempa bumi dan tsunami di Palu.
"Jadi kita telah mendapatkan laporan dan kami berkomitmen untuk menyerahkan bantuan kepada para korban. Jadi kemarin ini, rekan-rekan dari relawan menginginkan saya datang ke sana. Jadi saya memenuhi, undangan dari mereka dan mereka ingin disentuh oleh kita," jelas Sandiaga di Prabowo-Sandiaga Media Center, Jalan Sriwijaya I, Jakarta Selatan, Kamis (1/11/2018).
Saat beberapa hari usai kota Palu dan sekitarnya dilanda bencana gempa bumi dan tsunami akhir September lalu, Sandiaga sempat berkomitmen untuk menunda kegiatan kampanye di wilayah Sulawesi Tengah.
Ketika diketahui bahwa dirinya akan berangkat ke Palu, Sandiaga menegaskan bahwa tidak ada unsur politik apapun di balik kehadirannya di wilayah Palu. Sandiaga memastikan kehadirannya mewakili pribadi.
"Karena kunjungan ini menyerahkan bantuan jadi tak kegiatan yang berkaitan dengan penggalangan suara dan penggalangan kekuatan politis disana," tegasnya.
Sebagai informasi, Sandiaga akan mengunjungi beberapa titik di kota Palu, Jumat (2/11/2018). Adapun nantinya Sandiaga akan mengunjungi Pasar Inpres Manonda, Balaroa dan salah satu posko pengungsi.
Untuk diketahui, Calon Wakil Presiden (Cawapres) nomor urut 02, Sandiaga Uno sepakat atas saran Presiden keenam RI, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) untuk menghentikan sementara kampanye di Sulawesi Tengah usai peristiwa gempa dan tsunami di Palu dan Donggala.
Atas kejadian itu, Sandiaga telah menunda jadwal kampanye Pilpres 2019 di Sulawesi Tengah. Menurut Sandiaga, saran SBY menjadi salah satu pertimbangan baginya menunda jadwal kampanyenya di Sulteng.
Baca Juga: Sandiaga Sebut Bagi-Bagi Buku Prabowo Bukan Politik Uang
Sandiaga mengaku sempat khawatir apabila dirinya berkunjung ke Palu untuk nilai kemanusiaan, malah dianggap sebagai suatu bentuk dari kampanye.
"Walaupun kita nggak berniat untuk memicu perbedaan tapi karena ini memang harus masuk periode kampanye bisa memacu ancaman terhadap kesatuan sehingga kita suspensi sementara," ujar Sandiaga.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Kredit Nganggur Tembus Rp2,509 Triliun, Ini Penyebabnya
-
Uang Beredar Tembus Rp9891,6 Triliun per November 2025, Ini Faktornya
-
Pertamina Patra Niaga Siapkan Operasional Jelang Merger dengan PIS dan KPI
-
Mengenang Sosok Ustaz Jazir ASP: Inspirasi di Balik Kejayaan Masjid Jogokariyan
-
Gagal di Sea Games 2025, Legenda Timnas Agung Setyabudi Sebut Era Indra Sjafri Telah Berakhir
Terkini
-
Bintang Porno Bonnie Blue Lecehkan Merah Putih, DPR Dorong KBRI di Inggris Sampaikan Keberatan
-
Tembus Jalur Udara, Bantuan 3 Ton Sudah Tiba di Takengon
-
BMKG Ingatkan Potensi Tinggi Gelombang di Pesisir Selatan Indonesia, Apa Penyebabnya?
-
MIND ID Kirim 3 Truk Obat-obatan ke Aceh dan Sumatera untuk Jaga Kesehatan Warga Terdampak Banjir
-
Wamenkumham Bongkar Aturan: Polisi Tak Bisa Asal Jerat Demonstran, Ini Satu-satunya Celah Hukum
-
Modus Bupati Bekasi Ade Kuswara Kunang di Kasus 'Ijon' Proyek, Hapus Jejak Digital
-
Dari Aceh Tamiang, Mendagri Bertolak ke Aceh Timur Serahkan Bantuan
-
Beban Prabowo Menurut Rocky Gerung: Isu Fufufafa Hantui Publik, Audit Ekologi Nasional Mendesak
-
Misteri 'Lulus Sebelum Kuliah' Terbongkar! 7 Fakta Wagub Hellyana Jadi Tersangka Kasus Ijazah Palsu
-
Natalius Pigai Balas Dino Patti Djalal: Kritik Anda ke Menlu Sugiono Isinya Zonk Semua