Suara.com - Kubu Jokowi – Maruf Amin maupun blok Prabowo Subianto – Sandiaga Uno bersepakat tidak bakal melibatkan anak-anak dalam kampanye pasangan Capres dan Cawapres nomor urut 1 maupun 2 itu dalam Pilpres 2019.
Janji tersebut terucap saat kedua tim sukses menemui Komisi Perlindungan Anak Indonesia, Senin (12/11/2018).
Dalam persamuhan itu, kubu Jokowi – Maruf Amin diwakilkan Direktur Hukum dan Advokasi Ade Irfan Pulungan serta Erlinda. Sementara kubu Prabowo – Sandiaga Uno diwakilkan Ibnu Billaludin.
Ketua KPAI Susanto mengatakan, pertemuan dengan dua tim kampanye tersebut untuk memastikan anak-anak tak dilibatkan dalam kegiatan politik.
"Hari ini kami bersepakat timses tak melibatkan anak-anak dalam kampanye. Sebab, potensi seperti itu ada,” kata Susanto di kantor KPAI, Menteng, Jakarta, Senin.
Susanto menuturkan, KPAI sebelumnya telah menerima laporan adanya pelibatan anak dalam kegiatan politik. Sejumlah kasus sudah dilaporkan ke Badan Pengawas Pemilu maupun Polri.
Ade Irfan Pulungan dari kubu Jokowi – Maruf Amin menuturkan, sudah melaporkan temuan dan bukti dugaan pelibatan anak dalam kegiatan politik.
"Tapi ada beberapa belum direspons baik. Makanya saya minta KPAI tak hanya fokus pada proses pidananya, melainkan juga menyampaikan ke publik,” tegasnya.
Sementara Ibnu Billaludin, yang merupakan Direktur Kelembagaan Badan Pemenangan Nasional Prabowo – Sandiaga menuturkan, mendorong KPAI tegas mencegah pelibatan anak dalam kampanye politik.
Baca Juga: Jubir Jokowi: Saya Nahdliyin Menyesalkan Tindakan Sandiaga
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Mobil Listrik 8 Seater Pesaing BYD M6, Kabin Lega Cocok untuk Keluarga
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- Target Harga Saham CDIA Jelang Pergantian Tahun
Pilihan
-
4 HP Snapdragon Paling Murah Terbaru 2025 Mulai Harga 2 Jutaan, Cocok untuk Daily Driver
-
Catatan Akhir Tahun: Emas Jadi Primadona 2025
-
Dasco Tegaskan Satgas DPR RI Akan Berkantor di Aceh untuk Percepat Pemulihan Pascabencana
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Terbaik untuk Pengalaman Menonton yang Seru
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
Terkini
-
Tutup Tahun 2025 di Lapangan, Presiden Prabowo Tinjau Pemulihan Bencana di Tapanuli Selatan
-
Kado Akhir Tahun, Pemprov DKI Gratiskan Transum Selama Dua Hari
-
PDIP Kecam Teror terhadap Pegiat Medsos dan Aktivis, Guntur Romli: Tindakan Pengecut!
-
Hari Terakhir Pencairan BLTS Rp900 Ribu, Kantor Pos Buka hingga Tengah Malam
-
Densus 88: Ideologi Neo Nazi dan White Supremacy Menyasar Anak Lewat Game Online!
-
Menteri Berulah, Presiden Menanggung Beban? Syahganda Desak Prabowo Gunakan Strategi Sun Tzu
-
Periksa 15 Saksi, KPK Duga Eks Kajari HSU Potong Anggaran Internal dan Cairkan Tanpa SPPD
-
Antisipasi Kepadatan Tahun Baru, 35 KA Jarak Jauh Bisa Naik-Turun di Stasiun Lempuyangan
-
Libur Nataru 2026, Kunjungan Wisatawan ke Malioboro Tembus 1 Juta: Naik Tiga Kali Lipat
-
Cegah Kemacetan, Polisi Siagakan Personel di Titik Rawan Parkir Liar Saat CFN Pergantian Tahun